Pariaman – Kota Pariaman kembali menggelar Pariaman Barayo, sebuah festival tahunan yang tidak hanya menjadi ajang silaturahmi perantau saat Idulfitri, tetapi juga berperan dalam menggerakkan ekonomi lokal.
Acara yang digelar di berbagai destinasi wisata ini resmi dibuka oleh Walikota Pariaman, Yota Balad, didampingi Wakil Walikota Mulyadi di Pentas Seni Pantai Gandoriah, Selasa (1/4/2025).
Dengan tema “Mari Ramaikan Piaman Barayo 2025, Rayakan Kemenangan, Rayakan Kebersamaan”, festival ini menghadirkan berbagai kegiatan budaya dan kuliner khas yang menarik wisatawan.
Selain sebagai tradisi tahunan, Pariaman Barayo yang dulu populer dengan nama Pesta Pantai itu diharapkan mampu memperkuat posisi Kota Pariaman sebagai destinasi unggulan di Sumatera Barat.
Dalam sambutannya, Yota Balad menegaskan bahwa Pariaman Barayo merupakan salah satu event unggulan Kota Pariaman selain Tabuik Piaman, yang secara rutin diselenggarakan setiap tahun.
“Pariaman Barayo kami hadirkan untuk masyarakat, pengunjung, serta para perantau yang kembali ke kampung halaman. Ini adalah kesempatan untuk menikmati kebersamaan dengan keluarga, mengeksplorasi keindahan wisata alam, serta mencicipi berbagai kuliner khas Pariaman,” ujar Yota Balad.
Ia juga menekankan bahwa selama berlangsungnya, potensi ekonomi masyarakat akan mengalami peningkatan signifikan. Sumber pendapatan yang dihasilkan mencakup retribusi masuk kawasan wisata, biaya parkir, izin berjualan di area wisata, serta tiket perjalanan ke pulau-pulau yang dikelola oleh instansi terkait.
"Diharapkan, pendapatan ini dapat berkontribusi dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pariaman," tambahnya.
Dengan tingginya antusiasme masyarakat dan wisatawan, Pariaman Barayo 2025 diharapkan menjadi magnet pariwisata yang semakin memperkuat citra Pariaman sebagai tujuan wisata unggulan di Sumatera Barat. (*)
