Pariaman - Jenazah Muhammad Revan, 10 tahun, ditemukan di Pantai Ayunan Karanaur, Senin pagi (2/12/2024) pukul 06:40 Wib oleh warga, setelah pencarian dari sore hingga malam hari sebelumnya.
Muhammad Revan diketahui terseret arus Muara Karanaur saat mandi-mandi bersama 5 orang temannya pada Minggu sore sekitar pukul 16:00 Wib.
Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Pariaman, Dendy Pribadi, upaya pencarian terhadap Muhammad Revan mulanya dilakukan oleh warga.
Dari 5 orang yang mandi di muara itu, empat orang berhasil diselamatkan.
Menurut Dendy, korban bersama 5 orang teman sepermainannya mandi-mandi di Muara Karanaur. Korban kemudian meloncat dari pinggir jeti muara, dan setelah sampai di dalam air, korban tidak muncul lagi ke permukaan.
Sementara pasang surut di Muara Karanaur, kata Dendy sudah mulai naik kembali pada sore itu.
"Saat itu dimulai pencarian oleh warga bersama BPBD dari pukul 17:50 hingga pukul 20:00 Wib dengan menggunakan jaring di dalam dermaga," kata Dendy Pribadi.
Upaya pencarian sempat terhenti dan dilanjutkan pada pukul 22:00 Wib seiring datangnya bantuan personil dari Basarnas Sumatera Barat.
Hingga larut malam, pencarian terpaksa dihentikan karena cuaca sudah tidak memungkinkan.
"Dan barusan pagi ini jasad korban ditemukan oleh warga terdampar di Taman Ayunan Karanaur," ungkap Dendi.
Sebagaimana diketahui, upaya pencarian melibatkan masyarakat hingga larut malam. Masyarakat bersama puluhan petugas lintas instansi berupaya semaksimal melakukan pencarian.
Saat diketemukan, jenazah korban dibawa ke RSUD Pariaman, selanjutnya dibawa ke rumah orangtuanya di Desa Kampung Baru, Pariaman Tengah. (OLP)
