Pariaman - Pasangan calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Pariaman nomor urut 3, Yota Balad - Mulyadi memastikan jenjang karir ASN terlepas dari kepentingan politik Pilkada.
Hal itu ia sampaikan pada debat sesi kedua yang diselenggarakan di Balaikota Pariaman dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube TVRI Padang dan kanal YouTube KPU Kota Pariaman, Jumat (22/11/2024).
Jenjang karir ASN menurutnya sesuai dengan kapasitas. Penempatan ASN akan sesuai dengan bidang dan keahlian ASN itu sendiri.
"Guna terciptanya pemerintahan yang bersih, akseleratif dan kepastian karir bagi ASN itu sendiri," ungkap Yota Balad.
Dalam debat ini, Paslon 03 mengenakan seragam, atasan kemeja putih dan bawahan celana abu-abu. Sementara undangan VIP Paslon 03 jauh lebih tenang, tertib dan sesekali meneriakkan yel-yel bila dipersilahkan moderator.
Dari enam segmen debat, jelang segmen ketiga, tensi debat tampak adem. Masing paslon lebih banyak menahan diri dan berupaya tidak terpancing emosi.
Sementara saat moderator menanyakan banyaknya gedung masih belum dioptimalkan, ketiga Paslon memiliki dalih masing-masing, terutama Paslon 01 selaku walikota saat itu.
Ia berusaha membela diri dengan menimpalkan hal itu bukan tanggung jawabnya semata, namun juga pada wakil walikota, sekda dan anggota DPRD.
Sedangkan saat panelis menanyakan tingginya angka perceraian di Kota Pariaman, Genius tidak menjawab namun menyerahkan kesempatannya itu kepada wakilnya M Ridwan. (OLP)