Pariaman - Penjabat (Pj) Walikota Pariaman, Roberia diketahui mengizinkan para pemain Persikopa menggunakan fasilitas kolam renang yang berada di rumah dinas Walikota Pariaman, Kamis (16/11).
Hal ini terungkap melalui postingan Sekretaris Persikopa, Idham Fadhli di akun media sosial facebooknya pada Kamis (16/11). Ia membagikan foto para pemain Persikopa tengah berenang di sebuah kolam renang.
Dalam postingan tersebut tampak para pemain Persikopa tengah berenang di sebuah kolam renang. Kemudian ia menuliskan caption ungkapan terimakasih kepada Pj Walikota Pariaman Roberia yang telah memberikan izin kepada pemain Persikopa menggunakan kolam renang tersebut.
Postingan tersebut ditanggapi positif oleh netizen. Mereka mengapresiasi sikap Roberia yang mengizinkan masyarakat untuk mengakses kolam renang di rumah dinasnya tersebut.
Namun yang jadi sorotan adalah keterkejutan netizen soal keberadaan kolam renang di rumah dinas walikota tersebut. Karena selama ini mereka tidak mengetahui keberadaan kolam renang tersebut.
"Kolam renang ini sangat privat di masa walikota sebelumnya, tak pernah dipublikasikan dan takkan bisa diakses publik sembarangan. Dibangun tahun 2019 oleh Walikota Genius Umar," ujar akun Sutan Sinaro.
"Waih Ado kolam renang yeh. Baru tau wak baru teman," ujar akun Azwar Anas.
"Awak pun baru tahu ado kolam renang ko ado setelah Robe ko jadi Pj Wako mah, sebab setahu kito 10 tahun wako Mukhlis Rahman tak ado swimming pool di situ doh," ujar akun lain, Azwir Panie.
Dari penelusuran wartawan kolam tersebut dibangun di tahun 2019 pada masa kepemimpinan Walikota Pariaman Genius Umar. Dianggarkan di APBD perubahan tahun 2019.
Saat dikonfirmasi kepada Roberia, ia mengatakan tidak mengetahui persis kapan kolam renang tersebut dibangun karena ia baru bertugas jadi Pj Walikota Pariaman sejak 12 Oktober 2023.
Roberia mengakui memberikan izin kepada para pemain Persikopa untuk berenang di sana. Menurutnya kolam renang tersebut adalah milik rakyat karena dibangun dengan uang rakyat, sehingga sudah sepantasnya ikut dinikmati oleh rakyat.
"Ini kan dibangun dengan uang rakyat, masa ditutupi, silakan digunakan, sangat boleh," ujar Roberia singkat. (Tim)
