Pariaman - Walikota Pariaman, Genius Umar menerima penghargaan dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Award 2023 kategori Implementasi Penerapan Manajemen Kinerja bagi Pemerintah Kota Tipe Kecil.
Penganugerahan BKN Award 2023 ini diserahkan oleh Plt. Kepala BKN RI, Haryomo Dwi Putranto didampingi Kepala Kantor Regional Wilayah XII BKN Pekanbaru, Anna Hasnah Hasaruddin pada Rapat Koordinasi Kepegawaian se-wilayah kerja Kantor Regional XII BKN Pekanbaru di Pekanbaru, Rabu (9/8).
Acara ini dibuka oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Abdullah Azwar Anas secara daring. Dihadiri oleh instansi pusat dan instansi daerah.
Turut hadir mendampingi wako, Ketua TP-PKK Kota Pariaman, Ny.Lucyanel Genius, Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pariaman, Irma Dawani beserta tim manajemen kinerja BKPSDM Kota Pariaman dan Kepala Bidang IKP Dinas Kominfo Kota Pariaman, Elfadri.
Genius Umar berharap dengan capaian keberhasilan manajemen kepegawaian di lingkungan Pemko Pariaman itu bisa menjadi pemacu dalam meningkatkan kualitas pengelolaan ASN.
Genius juga mengapresiasi kinerja dan kerja keras seluruh jajaran ASN yang telah mengantarkan Pemko Pariaman meraih peringkat keempat untuk pemerintah kota tipe kecil bersama empat daerah lainnya se-Indonesia, yakni Pemko Padang Panjang, Pemko Bukittinggi, Pemko Sabang, dan Pemko Payakumbuh.
Menurutnya, penerimaan penghargaan tersebut merupakan bukti nyata komitmen Pemko Pariaman dalam membangun pelayanan publik yang berkualitas dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Pihaknya berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan manajemen kinerja dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup warga Pariaman secara menyeluruh.
"Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam memberikan pelayanan yang prima dan membangun kota yang lebih maju," ungkapnya.
Ia menambahkan, penghargaan yang diberikan oleh BKN itu adalah hasil dari upaya berkelanjutan Pemko Pariaman untuk memperbaiki sistem manajemen kinerja dan mendorong ASN di setiap tingkatan untuk mencapai kinerja yang optimal.
"Pemko Pariaman telah melaksanakan berbagai langkah dan inovasi yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas dan kualitas layanan publik ," ujar dia.
Sementara itu, MenPAN-RB, Abdullah Azwar Anas menyampaikan, penghargaan diberikan kepada daerah yang dinilai telah berhasil menyelenggarakan manajemen ASN mulai dari aspek pengadaan, proses bisnis kepegawaian, manajemen kinerja, penerapan norma standar dan prosedur kriteria, sampai dengan layanan digital ASN.
"Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan manajemen aparatur sipil negara (ASN) di di masing-masing daerah benar-benar terlaksana dengan baik. Tak hanya sebagai prestasi, hal ini juga menjadi pelecut bagi pemerintah daerah agar dapat terus memberikan kemudahan dalam administrasi kepegawaian ,” ujar Anas.
Plt. Kepala BKN RI, Haryomo Dwi Putranto menyebutkan, BKN diberikan kewenangan melakukan pembinaan dalam penyelenggaraan manajemen ASN secara nasional kembali memberikan penghargaan bagi Instansi Pemerintah Pusat dan Instansi Daerah melalui BKN Award 2023. Penghargaan diberikan bagi Instansi Pemerintah yang dinilai telah berhasil melaksanakan penyelenggaraan manajemen ASN di lingkupnya masing-masing, termasuk pemanfaatan layanan digital ASN.
Untuk kategori Instansi Pemerintah yang dinilai meliputi Instansi Pusat, yakni terdiri dari Kementerian dan Lembaga Negara/Lembaga Pemerintah Non-Kementerian (LPNK); dan Instansi Daerah yang terdiri dari Pemerintah Provinsi serta Pemerintah Kabupaten/Kota.
Adapun penilaian BKN Award 2023 dibagi menjadi 3 (tiga) kategori, pertama, kategori utama berupa Implementasi Manajemen ASN Terbaik. Kedua, kategori elemen implementasi manajemen ASN dan pemanfaatan sistem informasi yang mencakup Perencanaan Kebutuhan dan Mutasi Kepegawaian; Pengembangan Kompetensi; Implementasi Penerapan Manajemen Kinerja; Penerapan
Pemanfaatan Data Sistem Informasi dan CAT. Ketiga, kategori special mention yakni Komitmen Peningkatan Pelayanan Kepegawaian BKN.
"Tahun ini merupakan tahun ke-9 digelarnya ajang ini sebagai bentuk apresiasi atas komitmen penyelenggaraan manajemen ASN di lingkup instansi pusat dan daerah ," terangnya.
Selain sebagai bentuk apresiasi atas komitmen penyelenggaraan manajemen ASN, pemberian BKN Award bagi pengelola kepegawaian di lingkup Instansi Pusat dan Instansi Daerah ini diharapkan menjadi pemacu peningkatan kualitas pengelolaan ASN, khususnya dalam mendukung sistem manajemen ASN berbasis sistem merit yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja, yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi. (Erwin)