Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kota Pariaman masuk nominasi 9 Kota Sehat Indonesia

17 Juli 2023 | 17.7.23 WIB Last Updated 2023-07-17T12:52:20Z

 


Pariaman - Kota Pariaman berhasil masuk dalam nominasi 9 besar kota sehat di Indonesia. Seterusnya tim verifikator akan melakukan verifikasi faktual secara virtual, Senin 17/7.

Kepada Tim Verifikator, Walikota Pariaman Genius Umar menyampaikan program-program dan capaian yang telah didapatkan khususnya pencapaian Kota Pariaman menuju kota sehat di Indonesia.

Genius mengatakan secara kelembagaan, Forum Kota Sehat Kota Pariaman telah ditetapkan dengan keputusan Walikota, Camat, Lurah dan Kader yang terdiri dari tim pembina teknis kota sehat, forum kota sehat, forum komunikasi kecamatan sehat (FKKS), serta desa/kelurahan kelompok kerja (Pokja).

“Penyelenggaraan kota sehat dari segi tatanan pemerintahan telah melakukan berbagai upaya sebagai indikator pokok dan pendukung, seperti tatanan kehidupan masyarakat sehat mandiri, permukiman dan fasilitas umum, pasar, satuan pendidikan, pariwisata, transportasi dan tertib lalu lintas jalan, perkantoran dan perindustrian, perlindungan sosial, serta pencegahan dan penanganan bencana," katanya.

Khususnya untuk kehidupan masyarakat sehat mandiri, upaya yang telah dilakukan adalah membudayakan gerakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang selaras dengab kearifan lokal, percepatan aksi konvergensi stunting, pemenuhan standar pelayanan minimal bidang kesehatan, pemenuhan indeks keluarga sehat, meningkatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas merata dan terjangkau, meningkatkan status gizi masyarakat, dan menurunkan angka kematian dan angka kesakitan.

Terkait dengan hal tersebut, inovasi yang telah dilaksanakan di antaranya Universal Health Coverage (UHC), deklarasi 100% Open Defecation (ODF), Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS), Perda Kawasan Tanpa Rokok (KTR) dan penyediaan ruang laktasi di perkantoran.

“Saya ingin dari hasil verifikasi KKS 2023 ini seluruh OPD segera melengkapi data yang dibutuhkan, kalau bisa selesai hari ini karena waktu yang diberikan kepada kita hanya dua hari, " ucapnya.

Tim Verifikator dari Bappeda Provinsi Sumatera Barat, Medi mengatakan apa yang disampaikan Walikota Pariaman telah menjadi catatan tersendiri dari tim verifikator terutama bagaimana walikota bisa menggerakkan semua potensi kota yang membangun dan menjadi sebuah kota yang sehat.

"Karena kota Pariaman kami anggap layak untuk dilanjutkan verifikatornya ke tingkat pusat dari sembilan kabupaten/kota yang dinilai untuk menjadi kota sehat," katanya. (Desi)

×
Berita Terbaru Update