Mardison angkat bendera tanda dimulainya start pada iven trabas di Desa Cubadal Air. Foto: Erwin
Pariaman - Selain kejuaraan sepakbola dan futsal, berbagai iven olahraga kembali digelar di Kota Pariaman setelah pemerintah kota sukses mengendalikan penyebaran Covid-19. Pariaman yang sebulan lalu berada di level IV, kini berada di asesmen II, atau kategori sedang cenderung aman.
Kali ini iven yang paling dinanti-nantikan pecinta olahraga otomotif Pariaman, khususnya motor trail alias trabas yang digelar di Desa Cubadak Air, Pariaman Utara.
Iven trabas bertajuk jelajah alam Pariaman extreme episode 2 alias Trabas Japa-X2 ini, dibuka oleh Wakil Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin, Minggu (19/9).
Pesertanya tidak tanggung-tanggung, ada 500 rider trail dari berbagai dalam dalam Sumatra Barat, provinsi Jambi hingga Riau. Iven ini digelar oleh komunitas Plat W alias Piaman Laweh Adventure Team dan Bebas Adventure Suka Suka alias BASS.
"Selamat datang bagi semua rider's, selamat menikmati jalur yang dilalui," kata Mardison usai angkat bendera tanda dimulainya iven tersebut.
Menurutnya, iven trabas telah lama dinanti-nantikan para raider's karena olahraga itu cukup lama absen imbas pandemi Covid-19. Dengan digelarnya iven itu, kata Mardison, akan mempererat kembali jalinan silaturahmi antar sesama rider's.
"Selain sebagai ajang uji nyali dan ketangkasan, iven ini juga akan mempererat silaturahmi antar sesama pecinta olahraga motor trail," sambungnya.
Mardison menggambarkan arena trabas di Desa Cubadak Air cukup menantang karena terdapat sejumlah tanjakan yang membutuhkan skil dan pengalaman para raider's melaluinya.
"Tetap jaga keselamatan dan berhati-hati. Semoga para raider semua merasa puas dan nyaman di Kota Pariaman. Sejak dari kedatangan hingga selesai menjajal indahnya alam Kota Pariaman," pungkasnya. (Erwin/OLP)
Tag Terpopuler
500 pembalap trail jajal arena trabas Cubadak Air
Redaksi
19 September 2021 | 19.9.21 WIB
Last Updated
2021-09-19T14:39:09Z