Sebelum cuti kampanye Pilgub, Genius Umar serahkan 20 unit kios bagi PKL di Talao Pauah. Foto: istimewa
Pariaman - Pemerintah Kota Pariaman serahkan 20 unit kios bagi pedagang kaki lima (PKL) di kawasan wisata Talao Pauah di Desa Pauh Barat, Pariaman Tengah, Jumat (25/9).
"Dari 20 unit kios, tahap awal baru diserahkan 20. Sisasnya sedang dalam pengerjaan," ujar cawagub Sumbar Genius Umar di Pariaman, Senin (28/9).
Walikota Pariaman yang cuti sejak 26 September itu mengatakan pemberian 20 unit kios bagi PKL tersebut adalah bentuk keseriusan pemerintah dalam menata destinasi wisata sesuai dengan tema yang diambil dari lokasi wisata tersebut.
Untuk Talao Pauah dengan konsep wisata water front city, imbuh Genius, telah berdampak positif pada ekonomi sektor riil di kawasan tersebut. Banyak warga desa, khususnya kaum ibu-ibu nelayan yang sebelumnya menunggu penghasilan dari suami di rumah, kini telah membuka usaha. Seperti membuka warung, berjualan pernak-pernik dan sektor jasa.
"Sasaran dari pembangunan adalah ekonomi kerakyatan. Untuk kota Pariaman, pariwisata memiliki daya ungkit sangat besar bagi sektor lainnya," imbuh doktor ilmu kebijakan publik kelahiran 1972 itu.
Sejak Genius Umar menjabat wakil walikota Pariaman pada 2013, wajah kota Pariaman berubah pesat dari sektor pariwisata. Berbagai sektor dan pertumbuhan ekonomi masyarakat mulai tumbuh seiring dibukanya berbagai destinasi wisata yang digarap dengan elegan. Jalur kereta api Padang-Pariaman kembali diaktifkan setelah sekian lama mati suri. Dengan hadirnya transportasi murah dan merakyat tersebut, kunjungan wisatawan ke kota Pariaman dari tahun ke tahunnya terus meningkat hingga saat ini.
Karena juga merupakan putra asli Pauh, Genius mengajak pedagang di lokasi wisata itu berjualan dengan semangat kebahagiaan. Jangan saling sikut sesama pedagang dan utamakan pelayanan prima dengan sapta pesona.
“Ciptakan bisnis kebahagiaan. Yang jualan bahagia karena hasil dagangannya laris terjual dan wisatawan pun puas meskipun harus mengeluarkan uang yang banyak. Semua terbayarkan karena pelayanan dan keramah tamahan kita ke mereka,“ imbaunya.
Genius berpesan agar setiap kios diisi dagangan berbeda. Jika satu kios menjual kuliner, usahakan daftar menunya dibedakan.
"Juga lestarikan kuliner asli kita Pariaman dan bersama menjaga kebersihan seluruh kawasan Talao Pauah," kata suami dr Lucyanel Arlym tersebut.
Kepala Dinas Perndagkop/UKM Kota Pariaman, Gusniyetti Zaunit mengatakan satu unit kios bernilai Rp 12 juta. Kawasan wisata Talao Pauah menurutnya selalu ramai dikunjungi wisatawan, bahkan di saat pandemi.
"Namun saat pandemi dikelola sesuai protokol Covid-19," ujarnya. (Tim)
Tag Terpopuler
PKL Talao Pauah Terima 20 Unit Kios
Redaksi
28 September 2020 | 28.9.20 WIB
Last Updated
2020-09-28T05:14:34Z