Foto: Rika |
"Sebanyak 54 pegawai mulai dari honorer dan security semuanya kita rapid test sebagai upaya pencegahan Covid-19," kata Kajari Pariaman Efrianto di Pariaman, Kamis (11/6)
Dengan melakukan rapid test, kata dia, pihaknya akan mengetahui kondisi seluruh pegawai apakah negatif atau reaktif saat rapid test.
"Jika reaktif selanjutnya kita uji swab. Tentu kita berharap hasilnya negatif," sambungnya.
Pemeriksaan rapid test menurutnya bagian dari upaya memutus penyebaran coronavirus. Selain upaya tersebut yang terpenting menerapkan protokol Covid-19 agar terhindar dari coronavirus.
"Kita berterima kasih pada Pemko Pariaman yang menurunkan tenaga medisnya untuk melakukan rapid test kepada kita. Rapid test hari ini berjalan lancar," tandasnya.
Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Desi Irawati berhara hasil rapid test tidak ada yang reaktif. Jika seandainya ada yang reaktif akan lanjut pada tahap pemeriksaan swab.
"Ini permintaan pak Kajari. Hasilnya akan keluar hari ini juga," jelasnya. (Rika/OLP)