Foto: Dewi |
"PSBB Sumbar diikuti 18 kabupaten dan kota hingga 7 Juni. Waktu ini sekaligus sebagai persiapan Kota Pariaman jelang masuki tahapan New Normal," kata Plt Sekdako Pariaman, Fadli di Balaikota Pariaman, Jumat (29/5).
Fadli menuturkan sejumlah kebijakan akan dirumuskan bersama dengan TNI dan Polri, MUI dan stake holder lainnya jelang penerapan New Normal.
Memasuki PSBB tahap III, kata Fadli, dibantu TNI Polri pihaknya akan lebih mendisiplinkan masyarakat agar menjalankan protokol Covid-19 saat New Normal, mengendalikan penyebaran Covid-19 dengan testing, tracing, isolasi/karantina, perawatan dan mendukung daerah lain yang juga melaksanakan tahapan New Normal.
“Mengendalikan penyebaran Covid-19 tentu dengan memaksimalkan kerja-kerja kesehatan. Ini bertujuan agar kita bisa bertahan pada posisi aman dan Kota Pariaman bisa melanjutkan pada tatanan new normal,“ sambungnya.
Pihaknya juga membahas beberapa aspek seperti keagamaan, pendidikan, transportasi, pariwisata dan adat istiadat seperti pesta perkawinan.
"Jadi waktu sembilan hari ini akan digunakan oleh Gugus Tugas Covid-19 Kota Pariaman untuk menyusun dan mempersiapkan berbagai aspek jelang New Normal," kata dia.
Ia berharap dengan adanya perpanjangan PSBB hingga 7 Juni sekaligus persiapan menuju new normal, masyarakat Pariaman lebih mendisiplinkan diri, mematuhi protokol Covid-19 agar perekonomian Pariaman pulih kembali. (Dewi/OLP)