"Sosialisasi ke masyarakat kita intensifkan agar semua masyarakat mengetahuinya dan apa saja yang dibatasi selama penerapan PSBB," kata Bupati Padangpariaman, Ali Mukhni di Parit Malintang, Selasa (21/4).
Segala kanal informasi akan digunakan pihaknya guna menyiarkan informasi penerapan PSBB di Padangpariaman. Mulai dengan optimalisasi mobil penyuluhan berpengeras suara, perangkat nagari dan kecamatan, puskesmas hingga jajaran OPD lainnya.
"Sosialisasi melibatkan seluruh sumber daya yang ada agar secara teknis masyarakat mengetahui berbagai larangan selama pemberlakuan PSBB," sambungnya.
Ia juga meminta Bagian Humas menyurati seluruhan perusahaan reklame/billboard agar berpatisipasi memasang imbauan terkait pemberlakuan PSBB dan sosialisasi penanganan Covid-19.
Sedangkan Dinas Kominfo, sambung Ali Mukhni agar memantau gerakan sosialisasi penyebarluasan informasi terkait pelaksanaan PSBB.
"Dan melaporkannya langsung kepada ketua Gugus Tugas Covid-19 Padangpariaman," kata dia.
Agar penerapan PSBB efektif di Padangpariaman, Ali Mukhni juga meminta seluruh organisasi masyarakat, pemuka agama, niniak mamak dan lintas sektor ikut berperan agar penerapan PSBB berjalan sebaik mungkin guna menekan penyebaran Covid-19. (Tim/OLP)