Gubernur dan Wawako Mardison Mahyuddin saksikan penandatanganan MoU antar kedua walikota. Foto: istimewa |
Genius Umar mengatakan kota digitalisasi atau smart city sudah menjadi keharusan bagi semua daerah di era teknologi informasi yang berkembang pesat saat ini.
"Hal ini telah berhasil dengan baik penerapannya di kota Pekanbaru," kata Genius.
Penerapan smart city di Pariaman, sambung Genius, memang harus dipercepat mengingat Pariaman saat ini merupakan salah satu kota wisata paling berkembang di Sumatera Barat. Prinsip smart city selain mempermudah pelayanan publik, juga tata kelola pemerintahan.
“Atas dasar pemikiran tersebut, saya telah menyampaikan keinginan untuk bekerjasama dengan Pemko Pekanbaru pada 14 Juli 2019 kepada walikota Pekanbaru, dan alhamdulillah beliau respon sehingga hari ini kita bisa teken MoU," kata Genius.
Momerandum of Understanding atau MoU antara Pemko Pariaman dengan Pemko Pekanbaru meliputi pengembangan Smart City dan e-Government, pengembangan dan promosi kebudayaan, pariwisata dan ekonomi kreatif, peningkatan pelayanan publik, promosi dan pengembangan UMKM, industri, perdagangan dan investasi, ketahanan pangan dan pertanian serta bidang-bidang lain yang disepakati bersama sesuai dengan kebutuhan kedua daerah. (Dewi/OLP)