Bupati Ali Mukhni bersama kepala BPBD Budi Mulya. Foto: istimewa |
Data bencana di Padangpariaman 2019. Foto: Humas Padangpariaman |
Ia mengatakan telah menginstruksikan jajaran BPBD Padangpariaman untuk melakukan patroli ke lokasi-lokasi rawan bencana di seluruh wilayah Padangpariaman.
Selain patroli, ia juga meminta pihak BPBD melaporkan setiap ada peristiwa bencana kepadanya langsung via telepon atau perpesanan elektronik.
"Saya monitor 24 jam. Tim BPBD mesti siaga baik saat bencana maupun saat tidak ada bencana sekalipun," kata bupati dua periode itu.
Ali Mukhni meminta masyarakat yang tinggal di sekitar lereng tebing agar meningkatkan kewaspadaannya. Jika curah hujan terus deras dan air merembes terus dari sela tebing, segera mengevakuasi diri ke rumah-rumah saudara terdekat yang lebih aman.
Kepada masyarakat yang berkendara, Ali Mukhni juga meminta agar tidak melewati jalanan yang rawan bencana longsor. Seperti di kawasan perbukitan dan tebing.
"Jika tidak terlalu penting jangan keluar rumah. Jika tetap keluar tingkatkan kewaspadaan melewati jalanan yang ada tebingnya. Hati-hati juga melewati pepohonan. Karena pohon yang lebat dan lapuk, dahannya tidak kuat menahan angin dan bisa jatuh menimpa pengendara," sambungnya. (OLP)