Ketua Bawaslu Pariaman, Riswan berharap buku yang diterbitkan lembaganya itu bisa mengedukasi tentang gambaran dan dinamika pengawasan pemilu selama dihelat di Kota Pariaman. Pengawasan Bawaslu meliputi tahapan, hari-H hingga pasca Pemilu.
Riswan mengatakan peluncuran buku itu juga bentuk keterbukaan informasi lembaga yang dipimpinnya kepada publik.
"Kami siap menerima kritik dan saran publik terhadap kinerja kami yang tertuang dalam buku ini," ungkapnya.
Melalui buku itu, pihaknya ingin memaparkan kepada masyarakat serba-serbi tugas lembaganya sebagai lembaga yang mengawasi pemilu hingga ke tingkat pemungutan suara.
"Kami mencoba mengantarkan informasi seputar dinamika pemilu Kota Pariaman ke tangan para pembaca, ini sebagai sumbangsih kita terhadap perjalanan demokrasi di negara kita," kata dia.
Koordinator Divisi Pengawasan, Hubungan Masyarakat dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Pariaman, Ulil Amri mengatakan Pemilu Serentak adalah sejarah, di mana diskursus tentang demokrasi terus digulirkan secara kritis. Kompleksitasnya menyita dan menguruas energi seluruh masyarakat.
"Melalui buku ini, sejarah itu kita abadikan, sebagai diskursus lanjutan untuk generasi yang akan datang," kata Ulil.
Koordinator Divisi Hukum, Penindakan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Pariaman, Elmahmudi, berharap dengan diluncurkannya buku tersebut dapat memperkaya khasanah kepemiluan.
“'Pandanglah sejauh mungkin, namun gapaian hanyalah seuluran tangan'. Ungkapan Wisran Hadi ini barangkali dapat menggambarkan isi buku yang tentu saja tidak sempurna," ujarnya.
Sedangkan Kepala Sekretariat Bawaslu Pariaman, Riky Falantino mengatakan keterbukaan informasi dan publikasi itu penting untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap kinerja Bawaslu Pariaman.
"Kerja baik kalau tidak diinformasikan ke publik, akan menjadi sia-sia. Untuk itu, melalui buku ini kita harapkan seluruh masyarakat mengetahui kerja-kerja Bawaslu pada pemilu 2019 yang lalu, dan menjadi rujukan dalam menghadapi pemilihan Gubernur Sumatera Barat tahun 2020," kata Riky Falantino. (Tim/OLP)