 |
| Polisi hadiahi timah panas pelaku yang sempak berniat kabur. Foto: Nanda |
Komplotan yang diduga berjumlah tiga orang itu diduga melakukan pencurian ternak milik warga di Nagari Sintuak, Kecamatan Sintoga, Kabupaten Padangpariaman.
I alias C merupakan warga Tapakih, Kecamatan Ulakan Tapakih, Kabupaten Padangpariaman. Polisi mengamankannya kemarin, Senin, 16 September 2019.
Setelah berhasil diamankan, tersangka dibawa polisi untuk menunjukkan alamat satu orang tersangka anggota komplotan lainnya.
Di saat pengembangan itu, tersangka sempat berupaya melarikan diri. Anggota kepolisian pun sempat melepaskan tembakan peringatan ke udara. Tersangka yang terus kabur, terpaksa dihadiahi timah panas polisi.
Kapolres Padangpariaman, AKBP Rizki Nugroho mengatakan tersangka mengakui perbuatannya. Tidak hanya terlibat pencurian ternak bersama dua orang lainnya, tersangka juga mengaku sebagai pelaku pencurian komputer alat berat di daerah Ulakan Tapakih.
Diungkapkan Rizki, tertangkapnya tersangka I merupakan hasil pengembangan dari tersangka H yang telah tertangkap terlebih dahulu.
Dari tersangka H, diketahui anggota komplotan yang menggunakan mobil bak terbuka untuk beraksi itu berjumlah tiga orang.
"Satu orang tersangka lainnya sedang dalam pengejaran anggota kami. Identitas dan alamatnya telah dikantongi," ungkapnya.
Rizki mengimbau agar masyarakat mengaktifkan kembali sistim keamanan lingkungan (Siskamling) guna mencegah aksi aksi pencurian ternak di wilayah tempat tinggal masing-masing.
"Hidupkan kembali ronda, dengan langkah itu paling tidak mempersempit langkah gerak para pelaku. Kami di kepolisian terus melakukan pengungkapan dan melakukan patroli rutin," tandasnya. (Nanda)
