Sikat Sindikat Curanmor, Pelaku Dihadiahi Timah Panas

Premium By Raushan Design With Shroff Templates

Barang bukti hasil curian saat ini dijejer di Mapolres Pariaman. Foto: Nanda

Pariaman - Polres Pariaman ungkap 3 orang sindikat pencurian sepeda motor di Kota Pariaman. Dalam pengungkapan itu, salah seorang sindikat yang merupakan "pemetik" sepeda motor terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas tim Pegasus 3CN Polres Pariaman.

Tiga orang tersangka masing-masing, Reski Saputra (22) warga Limau Puruik V Koto Kampung Dalam Padangpariaman, dan Ardiyan Syah (32) warga Desa Tungkal Utara, Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman. Sementara satu pelaku lainnya, Haris Windo Syahputra (31) warga Simpang Toboh Kecamatan V Koto Kampung Dalam Padangpariaman.

Ketiganya ditangkap di tempat terpisah di Desa Naras, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, Selasa (5/3).

Selain ketiga tersangka, tim Pegasus 3CN Polres Pariaman masih melakukan pemburuan terhadap dua orang anggota sindikat lainnya yang berperan sebagai penadah.

Dari ketiga tersangka diamankan 5 unit sepeda motor jenis matic dan manual, serta satu bongkahan mesin sepeda motor yang sudah dipreteli.

Kapolres Pariaman, AKBP Andry Kurniawan, menyebut pihaknya masih melakukan pengembangan terhadap kejahatan yang dilakukan oleh sindikat tersebut. 

"Ketiga tersangka ini punya peran masing-masing, ada sebagai pemetik ada yang membantu menjualkan sepeda motor hasil curian. Sementara penadahnya kabur, masih dalam pencarian kami," terangnya di Mapolres Pariaman, Jumat (8/3).

Menurut Andry, dari pengakuan tersangka sepeda motor tersebut dicuri dari TKP yang berbeda, ada di wilayah Kota Pariaman dan Kabupaten Padangpariaman.

Tersangka memiliki peran masing-masing. Reski Saputra merupakan pemetik atau eksekutor. Reski mengambil sepeda motor menggunakan kunci letter T. Reski tidak bekerja sendiri, ia dibantu satu orang pelaku lainnya yang berhasil kabur.

Dua tersangka lainnya, yakni Haris Windo Syahputra berperan membantu menjualkan sepeda motor hasil curian. Sementara Ardiyan Syah diduga sebagai penadah.

AKBP Andry menghimbau warga Kota Pariaman dan Kabupaten Padangpariaman yang menjadi korban pencurian sepeda motor datang ke Polres Pariaman untuk memastikan ada atau tidaknya sepeda motor mereka yang dicuri pelaku.

"Kita bakal umumkan nomor rangka dan nomor mesin. Warga yang pernah kehilangan sepeda motor silahkan cek ke Polres Pariaman," pungkasnya. (Nanda)