Evakuasi seluruh penumpang berlangsung sukses. Foto/Satpol PP/Damkar Pariaman |
Evakuasi pemulangan oleh tim gabungan bersama BPBD Kota Pariaman, dipimpin langsung oleh Wakil Walikota Pariaman Genius Umar yang mengakhiri masa cutinya pagi tadi.
"Tertahannya pengunjung di Pulau Angsoduo murni karena cuaca buruk. Kita sengaja mengevakuasinya saat cuaca membaik pagi ini," ujar Genius.
Genius mengatakan bahwa wisatawan yang tertahan di Pulau Angsoduo sepenuhnya tanggungjawab pihaknya. Wisatawan yang bermalam di pulau, sebut Genius, diinapkan di sejumlah gazebo yang dijaga oleh puluhan petugas gabungan. Baik dari segi keselamatan maupun logistiknya.
"Ini demi keselamatan wisatawan. Gelombang dan angin kencang pada Sabtu (23/6) sore tidak memungkinkan wisatawan dievakuasi, sangat berbahaya. Dan hal itu telah kita sampaikan sejak semalam kepada wisatawan dan mereka memahaminya," imbuh Genius.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sebanyak 250 orang wisatawan tertahan di Pulau Angsoduo Pariaman, Sabtu (23/6) malam.
Tertahannya pengunjung disebabkan kondisi cuaca angin dan gelombang yang terjadi sejak sore hari.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman Elfis Candra mengatakan, pengunjung tertahan di pulau Angsoduo sejak pukul 16.00. Kondisi gelombang yang tinggi membuat penyeberangan dari pulau Angsoduo menuju dua darmaga di Pantai Gondariah belum bisa dilakukan saat itu. (OLP)