Takbiran tersebut sebagai pertanda umat Islam di wilayah itu esoknya akan berhari raya Idul Fitri 1439 Hijriyah.
Puluhan kilometer ditempuh dengan berjalan kaki memutari seluruh jalan wilayah kampung. Anak-anak dan pelajar terlihat antusias mengikuti pawai itu.
Aksi takbiran dan pawai obor ini menjadi tontonan menarik bagi pengguna jalan dan warga. Tak pelak, banyak pengguna jalan menghentikan kendaraannya untuk melihat pawai itu.
Ketua Ikatan Pemuda Simpang Gadur (IPSG) Bripka Hamdi Aulia, menuturkan, takbiran menyambut hari raya Idul Fitri dengan pawai obor merupakan rutinitas kegiatan pemuda setempat.
"Rutin kita lakukan. Hampir tiap tahun, selalu ramai," kata dia.
Menurutnya, takbiran sekaligus pawai obor lebih aman, jika dibandingkan berkeliling menggunakan kendaraan.
"Acara yang hari ini telah dipersiapkan sejak satu minggu terakhir. Semuanya dikerjakan dengan gotong royong. Alhamdulillah, acaranya lancar," pungkasnya. (Nanda)