Foto: Nanda Eko Putra |
Kegiatan yang dipusatkan di Tugu Tabuik Pariaman itu, dilaksanakan sejak pukul 16.00 WIB hingga sesaat menjelang berbuka puasa. Sebanyak 400 paket kolak habis dibagikan.
Dandim 0308/Pariaman Letkol ARH Hermawansyah dan Kapolres Pariaman AKBP Andry Kurniawan mengatakan, bagi-bagi takjil merupakan dalam rangka menjalin silaturahmi dengan masyarakat setempat.
Kebersamaan dalam kegiatan sosial itu juga upaya untuk memberikan jaminan TNI-Polri dan masyarakat kompak menjaga stabilitas di Indonesia, khususnya Kota Pariaman.
"Kegiatan bersama komunitas merupakan wujud keikutsertaan masyarakat menjaga stabilitas keamanan. Ini bisa dilihat bahwa TNI-Polri dan masyarakat kompak," kata Hermawansyah.
Dalam kesempatan itu, pihaknya dan komunitas juga mengajak masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh informasi yang belum tentu jelas kebenarannya yang berpotensi memicu terjadinya konflik antar masyarakat.
"Kita juga sosialisasikan kepada masyarakat untuk bijak menyikapi dan tidak mudah terpancing oleh informasi yang belum tentu kebenarannya. Jika mendapatkan informasi, ditelaah dulu, jangan main share atau percaya saja. Bisa jadi informasinya tidak benar," ulasnya.
Ketua komunitas PLAT W Pariaman Pemen, menyatakan ikut mensosialisasikan kepada masyarakat untuk cerdas menanggapi informasi di dunia maya. Penyebaran informasi, harus dilakukan klarifikasi, sebelum disebarkan kembali.
"Apalagi di tahun politik ini berbagai informasi yang belum tentu kebenarannya jangan langsung diterima. Kita wajib klarifikasinya terlebih dahulu. Jika informasi tersebut hoaks, kita harus meluruskan," ujarnya.
Sebagai komunitas yang terbentuk karena hobi olahraga trabas, kata dia, PLAT W juga ikut bertanggung jawab menangkal radikalisme dan terorisme yang kini mengancam Indonesia.
"Dalam berbagai kesempatan, komunitas ini bersama TNI-Polri melawan ancaman radikalisme dan radikalisme," tuntasnya. (Nanda)