Para atlet sepatu roda dari berbagai daerah di Sumbar foto bersama dengan spanduk gerakan Anti Hoax. Foto/Nanda |
Kejuaraan memperebutkan piala Kapolres Pariaman ini, diikuti 75 atlet sepatu roda dari berbagai kabupaten dan kota di Sumatera Barat, seperti Kabupaten Pasaman Barat, Kota Solok, Kabupaten Solok, Kota Payakumbuh dan Kota Pariaman.
Ketua Pengurus Cabang Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (PERSEROSI) Kota Pariaman, Azral Malvinas mengatakan, Kejuraaan Daerah sepatu roda yang diselenggaraan tersebut merupakan pertama kali digelar di Kota Pariaman.
Kejuaraan itu, menurut dia merupakan iven Provinsi Sumatera Barat yang diserahkan penyelenggaraannya kepada Pengcab PERSEROSI Kota Pariaman.
"Ini sebetulnya hajatan Pengprov, namun dipercayakan kepada kami di Pariaman menyelenggarakan. Alhamdulilillah bisa dilaksanakan dan peserta juga antusias," katanya.
Menurut Azral, Kejurda saat ini sekaligus ajang pemanasan bagi atlit PERSEROSI Kota Pariaman sebelum mewakili Kota Pariaman pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2018 di Kabupaten Padangpariaman.
Semua atlet binaan PERSEROSI Kota Pariaman, kata Azral, diturunkan mengukuti 24 kelas yang diperlombakan. Selain menargetkan juara, bagi atlet pemula, Kejurda yang diselenggarakan di Pariaman Skate Park Pantai Cermin itu juga wadah asah mental bagi atlet.
"Ini ajang pemanasan jelang Porprov di Padangpariaman tahun ini. Kita juga sudah bentuk tim yang akan dikirim dan kejuaraan ini salah satunya untuk uji mental dan evaluasi bagi para atlet," ujarnya.
Kapolres Pariaman, AKBP Bagus Suropratomo Oktobrianto mengaku mendukung penuh kejuraan olahraga bagi generasi muda di Kota Pariaman. Menurut dia, kegiatan positif seperti olahraga sepatu roda, merupakan salah satu cara menjauhkan generasi muda dari kenakalan remaja.
"Olahraga sangat positif. Jika ada wadah-wadah seperti pembinaan olahraga sepatu roda ini, generasi muda punya tempat yang tepat untuk menyalurkan bakal dan hobinya," kata AKBP Bagus.
Ia menyatakan jika Polres Pariaman mendukung penuh kegiatan olahraga di Kota Pariaman salah satunya diwujudkan dalam bentuk kejuaraan ini.
"Selain itu, dukungan juga diberikan melalui keikutsertaan Polres Pariaman melakukan pembinaan olahraga dengan cara menjadi Pengcab olahraga Perbakin Kota Pariaman dan PBVSI," ulasnya.
Hal senada juga disampaikan Sekda Kota Pariaman, Indra Sakti. Menurut Indra, atlit cabang olahraga sepatu roda Kota Pariaman telah menunjukkan prestasi di tingkat nasional.
Prestasi tersebut, kata dia, diapresiasi Pemko Pariaman dengan membangunkan Skate Park sebagai pusat latihan atlet sepatu roda di Pantai Cermin.
Ia menyatakan, jika Pemko Pariaman siap untuk menjadi tuan rumah Kejurnas sepatu roda. Tak hanya itu, pihaknya juga berencana mengupayakan kejuaraan sepatu roda, dijadikan salah satu iven dalam kalender wisata Kota Pariaman setiap tahun.
"Bisa dijadikan iven wisata juga. Kami akan coba diskusikan ini," pungkasnya
Pengcab PESEROSI Kota Pariaman juga menerjunkan salah satu atlet andalannya. Najmi Hayati merupakan peraih medali emas di dua kelas yakni kelas 300 dan 500 meter putri, peraih 2 medali emas Kejurnas sepatu roda 2017 di Kabupaten Siak, Provinsi Riau. (Nanda)