Presiden Jokowi bersama Bupati Ali Mukhni saat grounbreaking Jalan Tol Padangpariaman-Pekanbaru di Kasang, Batang Anai. FOTO/Hendra |
Kesempatan itu juga tidak disia-siakan oleh Bupati Padangpariaman Ali Mukhni untuk mengekspos berbagai pembangunan mega proyek nasional di daerahnya.
"Pertama, saya menyampaikan ucapkan terima kasih dari masyarakat kepada Bapak Presiden atas kepercayaannya menunjuk Padangpariaman sebagai pusat mega proyek nasional. Beliau sampaikan pembangunan infrastruktur untuk percepatan pertumbuhan ekonomi," ujar Bupati Ali Mukhni usai groundbreaking Jalan Tol Padangpariaman-Pekanbaru di Kasang, Kec. Batang Anai, Jumat (9/2) lalu.
Mega proyek tersebut di antaranya Politeknik Pelayaran, Asrama Haji, MAN Insan Cendikia, Kawasan Industri, Rusunawa, Irigasi Anai dan kawasan Tarok City.
"Tarok City kita coba usulkan menjadi Program Strategis Nasional," kata Ali Mukhni didampingi Wabup Suhatri Bur.
Terkait jalan tol, Ali Mukhni menyampaikan apresiasi kepada Presiden Joko Widodo karena memprioritaskan Tol Trans Sumatera.
Tentunya banyak daerah lain di Indonesia yang antri untuk mendapatkan proyek jalan tol, namun Jokowi memutuskan untuk membangun Padang-Pekanbaru di awal tahun ini. Proyek tol ini terdiri dari empat tahap dan diwacanakan selesai dalam 5 tahun, tepatnya tahun 2023.
"Tadi Bapak Presiden sudah menyampaikan jalan tol untuk percepatan transportasi dan menunjang pariwisata Sumbar yang sudah terkenal di dunia yaitu wisata religius, kuliner dan keindahan alam," kata Peraih Satya Lencana Pembangunan itu.
Selanjutnya Ali Mukhni juga menyampaikan apresiasi kepada tokoh adat, ulama dan pemilik tanah yang mendukung pembangunan jalan tol. Apalagi jalan tol Padangpariaman-Pekanbaru sepanjang 242 km dengan biaya Rp78 triliun merupakan yang pertama di Sumbar.
"Di jalur Pangkalan-Bangkinang ada terowongan terpanjang di Indonesia yaitu 9 kilometer dengan biaya Rp9 triliun," kata alumni Lemhanas tahun 2012 itu. (HA)