Wakil Walikota Pariaman Genius Umar berdialog dengan salah seorang pasien katarak asal Kota Pariaman di kapal rumah sakit KRI dr. Soeharso |
Berbagai paket kegiatan telah dilaksanakan dan telah melayani kesehatan 1.595 orang. Pelayanan kesehatan terdiri dari pelayanan kesehatan umum kepada 1.000 orang, gigi 250 orang, bedah minor 80 orang, bedah mayor 15 orang, khitan 150 orang, bibir sumbing 30 orang, katarak 20 orang dan mow/mop 20 orang.
Paket sekolah dan olahraga berupa perlengkapan sekolah, buku bacaan, dan peralatan olehraga, juga telah dibagikan kepada SD Negeri 09 Pauh Barat, SD Negeri 01, SMP Negeri 4, SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 3 Pariaman.
Pada paket nelayan, telah diberikan bantuan peralatan yang mendukung kebutuhan nelayan seperti genset, lampu petromak, alat pancing, jaring dan dispenser kepada 14 kelompok nelayan yang ada di Kota Pariaman.
Untuk paket bedah rumah, TNI AL juga telah merehap dua rumah warga miskin di Desa Marunggi dan merehap satu fasilitas umum MCK dan satu unit musala.
Wakil Walikota Pariaman Genius Umar atas nama masyarakat dan Pemerintah Kota Pariaman mengapresiasi semua yang telah dilakukan oleh TNI AL kepada masyarakat Kota Pariaman.
“Kami atas nama masyarakat Kota Pariaman dan Pemerintah Kota Pariaman sangat berterimasih atas kegiatan ini. Dan suatu kehormatan bagi kami karena TNI AL telah memilih Kota Pariaman sebagai daerah pelaksanaan Bhakti Sosial Surya Bhaskara Jaya tahun ini," terangnya.
Ia mengatakan, semua pihak telah menyaksikan bahwa TNI khususnya TNI AL sangat dekat dengan masyarakat, terutama dengan masyarakat Kota Pariaman. Bahwa TNI tidak hanya berhubungan dengan perang, tapi juga ada bhakti sosial seperti yang telah dilakukan di Kota Pariaman.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan KSAL Laksamana Pertama Nora Lelyana mengatakan, kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari Sail Sabang 2017 yang akan digelar tanggal 2 Desember nanti di Sabang, Aceh.
“KSAL TNI AL Bapak Ade Supandi memerintahkan kami untuk melaksanakan bhakti sosial di Kota Pariaman sebelum menuju Pulau Banyak, Simelue dan Lhokseumawe. Ini merupakan tanggung jawab sosial Bapak KSAL kepada masyarakat Kota Pariaman karena telah dianugerahi gelar Sutan Panglimo Panguaso Lauik Nan Sati oleh masyarakat adat Kota Pariaman pada bulan Maret lalu,” ungkapnya.
Ia menuturkan, selama bhkati, pihaknya menurunkan 120 orang tenaga kesehatan untuk melayani masyarakat di Kota Pariaman. Untuk operasi katarak dan bedah, dilaksanakan di KRI Dr. Suharso yang bersandar di Teluk Bayur, Padang, karena di Pariaman tidak memungkinkan kapal perang bersandar.
Hal senada juga diungkapkan oleh Danlantamal II Padang Laksamana Pertama TNI Agus Sulaeman. Kata dia, Kota Pariaman menjadi perhatian dari pimpinan TNI AL, sehingga banyak sekali program-program yang dilaksanakan, salah satu aksi nyatanya saat ini , yakni kegiatan bhakti sosial ini.
“Dengan dilaksanakannya kegiatan ini di Kota Pariaman semoga apa yang telah kita lakukan berkenan di hati masyarakat dan semakin mendekatkan TNI dengan masyarakat, sesuai dengan slogan pimpinan TNI, TNI kuat bersama rakyat," tutupnya. (Eri)