 |
| Mesjid Al Abrar Cubadak Air salah satu lokasi lomba MTQ di Kecamatan Pariaman Utara |
Cabang-cabang yang dilombakan di lokasi itu antara lain cabang tahfiz golongan 1 juz non tilawah dan tahfiz golongan 5 juz non tilawah di Masjid Subussalam Desa Padang Biriak-biriak.
Sedangkan cabang tafsir bahasa Arab dan kitab standar digelar di Masjid Raya Al-Abrar Desa Cubadak Air. Cabang tartil golongan dasar, tartil golongan menengah dan tartil golongan umum di Masjid Raya Ketaping Desa Naras Hilir.
Acara yang berlangsung dari pagi hingga sore, berlangsung selama empat hari sejak hari Minggu hingga Rabu. Semua rangkaian kegiatan lomba berjalan sebagaimana mestinya dengan aman dan lancar.
"Kecamatan Pariaman Utara sebagai tuan rumah MTQ berusaha memberikan yang terbaik kepada tamu-tamu kita dari daerah lain. Dan alhamdulillah hingga akhir pelaksanaan lomba semuanya berjalan dengan lancar," ujar Camat Pariaman Utara Feri Ferdian, Kamis (9/11).
Ia menyebut selama penyelenggaraan di wilayahnya tidak ada persoalan berarti. Permasalahan yang terjadi secepat mungkin dicarikan solusi bersama agar semua persoalan cepat teratasi.
Upaya menyukseskan dan meramaikan setiap masjid sebagai lokasi lomba MTQ, lanjut camat, pihaknya telah mengimbau dan mengerahkan remaja-remaja masjid, anak sekolah dan MDA, hingga para jamaah untuk ikut hadir di masjid lokasi lomba.
"Selain itu kita juga berikan informasi kepada masyarakat bahwa setiap penonton yang berada di lokasi lomba akan mendapatkan kupon undian yang akan diundi pada akhir acara", terang alumni STPDN ini.
Ia menjelaskan bahwa setiap masjid panitia bisa membagikan kupon undian kepada penonton hingga 300 lembar. Pembagian kupon undian biasanya dilaksanakan sekitar jam 10 pagi dan diundi pada sore hari.
"Perhelatan MTQ ini ternyata disambut baik oleh masyarakat Pariaman Utara. Pelaksanaan MTQ bisa dijadikan sebagai motivasi bagi generasi muda, karena melihat langsung penampilan qori-qori terbaik dari kabupaten/kota lain di Sumbar. Disamping itu kedai-kedai di sekitar lokasi masjid juga mendapat berkah dari "bajua bali" minuman maupun makanan," (TKIP Pariaman Utara)
