 |
Sosialisasi bertujuan untuk menciptakan warga yang makmur melalui kesehatan dan menerapkan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) serta membasmi dan mencegah berbagai penyakit di lingkungan masyarakat.
Sekretaris Daerah Kota Pariaman Indra Sakti mengatakan untuk menggalakkan GERMAS, diperlukan upaya pendekatan promotif dan preventif yang efektif untuk menjawab berbagai tantangan kesehatan.
“Karena pada dasarnya pencegahan penyakit menular maupun tidak menular, sangat tergantung pada perilaku individu yang didukung dengan kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana, peningkatan pelayanan kesehatan dan menciptakan sumber daya kesehatan yang berkualitas,” tuturnya.
Ia menjelaskan bahwa di kota Pariaman pada tanggal 22 September 2017 lalu, telah mencanangkan kampanye GERMAS di Pantai Gandoriah---yang dilanjutkan dengan makan buah bersama--oleh Walikota Pariaman Mukhlis Rahman dan dihadiri Forkopimda, OPD, kepala desa/lurah dan tokoh masyarakat, serta seluruh insan kesehatan dan kader kesehatan se kota Pariaman.
“Pada acara tersebut, kita juga lunching Pesan Sehat Kota Pariaman dengan llogan TABUIK PIAMAN yang merupakan singkatan dari 12 Indikator keluarga sehat,” tutupnya.
Anggota DPR Muhammad Iqbal menjelaskan bahwa program sosialisasi GERMAS untuk mengajak masyarakat membiasakan hidup sehat dengan cara memakan makanan yang sehat, beraktivitas minimal 30 menit dalam sehari, pengecekkan kesehatan secara rutin minimal 6 bulan sekali, serta jauhi rokok dan minimum beralkohol.
"Stop merokok, mulai untuk memakan buah dan sayuran serta membuang sampah pada tempatnya. Dengan cara ini, kita akan dapat hidup sehat, sehingga penyakitpun akan terhidar," katanya.
Ia berkata kesehatan merupakan kerja bersama, pemerintah tidak bisa berjalan sendiri sehingga perlu kerjasama yang sinergis dengan semua pihak sehingga GERMAS betul-betul teraplikasi.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman Bhactiar mengatakan, acara itu diikuti oleh 150 peserta, yang terdiri dari unsur terkait dan masyarakat umum, baik tokoh masyarakat, pemuda dan mahasiswa.
“Penyakit merupakan ancaman terbesar bagi kehidupan, baik penyakit menular dan tidak menular. Karena itu masyarakat harus menyadari bahwa kesehatan merupakan hal yang sangat penting, dan GERMAS merupakan perilaku yang menghindarkan kita dari penyakit,” ucapnya. (Juned/OLP)
