H. Refrizal saat memberikan keterangan pers kepada wartawan. Foto: Nanda |
Pernyataan yang ia sampaikan, seolah mengisyaratkan bahwa politisi senior PKS yang telah tiga periode menjadi anggota DPR RI itu tidak bakal maju mencalon pada ajang kompetisi pilkada tahun mendatang.
"PKS banyak memiliki politisi dan kader muda yang layak memimpin Kota Pariaman. Saya lebih mendorong yang muda untuk mengikuti pilkada," ujarnya usai menjadi salah satu narasumber acara di Pariaman, Sabtu (3/6/2017).
Penegasan tidak majunya Refrizal pada pilkada, kata dia merupakan bentuk langkah kaderisasi yang ia terapkan untuk melakukan estafet pemimpin muda PKS di Kota Pariaman.
Dikatakannya, PKS saat ini masih melakukan penggodokan bakal calon, baik untuk walikota maupun wakil walikota. Sejumlah nama beken yang berasal dari luar PKS, seperti mantan Walikota Pariaman, Mahyuddin, Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar dan sejumlah nama lain, ia sebut layak untuk diusung menjadi calon walikota.
Sementara itu, dari internal PKS Kota Pariaman, juga beberapa nama-nama hasil penjaringan internal PKS seperti Tenaga Ahli DPR RI, Muhammad Ridwan, Anggota DPRD Kota Pariaman asal PKS, Muhammad Yasin.
"Sudah ada beberapa nama yang dari luar PKS melakukan komunikasi intensif dengan kita, bahkan sudah ada yang berkomunikasi dengan saya, dan ada juga mulai komunikasi dengan partai Gerindra," sebutnya.
Terkait dengan pengusungan pasangan calon, PKS telah mulai menjalin komunikasi politik dengan sejumlah partai, khususnya Partai Gerindra. Koalisi yang sejak lama terjadi sejak dari pusat, diharapkan kedua parpol itu dapat kembali terulang pada Pilkada Kota Pariaman mendatang. PKS, ulasnya, terus menjalin komunikasi politik dengan sejumlah parpol untuk menjajaki kemungkinan melakukan koalisi pengusungan pasangan calon.
"Kita sudah ada komunikasi dengan parpol, dengan Partai Gerindra juga sudah. Koalisi yang sudah terjadi di pusat, kita harapkan juga terjadi pada Pilkada Kota Pariaman ke depan. PKS juga tetap membuka diri jika ada kemungkinan parpol lain," ujarnya.
Menurut Refrizal, PKS Kota Pariaman tidak mematok target muluk-muluk. Menempatkan kader terbaik sebagai Wakil Walikota Pariaman, ia anggap sebagai target yang realistis, mengingat 1 kursi yang dimiliki PKS di DPRD Kota Pariaman.
Nanda