Meskipun hilal tidak terlihat di beberapa titik pengamatan di Pariaman, namun ketetapan 1 Syawal pada esok hari setelah hilal terlihat di daerah luar Sumatera Barat seperti Rimbo Panjang Riau dan daerah lainnya.
Ulama Tarekat Syatariyah Padangpariaman, Suhaili Tuanku Mudo mengatakan, penetapan 1 Syawal bagi Jamaah Tarekat Syatariyah menggunakan dua metode, yaitu metode hisab taqwin dan rukyatul hilal. Dengan terlihatnya hilal, maka Ramadhan 2017 berumur 29 hari.
"Umur Ramadhan tahun ini adalah 29 hari," ujarnya.
Dikatakannya, esok hari, salat Idul Fitri akan dilaksanakan di seluruh masjid dan surau jamaah Tarekat Syatariyah di Kabupaten Padangpariaman.
"Besok serentak salat hari raya Idul Fitri di seluruh masjid dan surau kita. Tidak hanya di Pariaman, tapi juga di wilayah lain di dalam dan di luar Sumatera Barat.
Khusus daerah Ulakan, jamaah dapat melaksanakan salat Idul Fitri di halaman makam Syeikh Burhanuddi.
"Jika cuacanya cerah, salat di halaman makam, namun jika kondisi hujan akan dialihkan ke dalam Masjid Agung," pungkasnya.
Nanda