Ia mengatakan, kepedulian organisasi tersebut sebagai wujud bakti perantau Minang untuk kampung halamannya.
“Semoga Indojalito Jakarta Peduli semakin sukses dan terus komit untuk membangun kampung dalam hal kegiatan sosial,” ucap Mukhlis.
Selain sunat gratis, anak-anak tersebut juga diberikan kain sarung dan baju koko, perlengkapan sekolah, makanan tambahan dan uang tunai oleh Indojalito Jakarta Peduli.
Mukhlis pada kesempatan itu berpesan kepada para orangtua anak agar selalu mengikuti program magrib mengaji dan mendidik anak dengan ilmu agama.
IndoJalito Jakarta Peduli sendiri adalah organisasi yang ada di perantauan Jakarta dan sekitarnya. Pengurusnya terdiri dari ibu-ibu orang Minang atau bersuamikan Minang yang bertekad membuat kegiatan sosial di daerah asal mereka.
Ketua Indojalito Jakarta Peduli, Astri Asgani, menargetkan akan melakukan sunatan massal kepada 1000 orang anak kurang mampu di seluruh wilayah Sumatera Barat. Selain sunatan masal, organisasi tersebut juga telah membangun sekolah dan rumah ibadah.
"Indojalito Jakarta Peduli telah berkiprah sejak 16 tahun lalu dalam bidang sosial kemasyarakatan," kata dia.
Juned