Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman Ir Syafinal Akbar MT, mengimbau masyarakat mewaspadai cuaca ekstrim. Cuaca yang datang secara tiba-tiba, kata Syafinal sebelumnya telah diwarning oleh pihak BMKG akan berlangsung selama bulan Oktober.
"Bagi pelaku wisata diharapkan selalu melakukan koordinasi dengan BPBD Kota Pariaman sebelum mengangkut wisatawan ke berbagai pulau di Pariaman. Hal ini perlu dilakukan mengingat cuaca buruk datang secara tiba-tiba," kata Syafinal di Pariaman, Rabu (26/10).
Menurutnya, minat wisatawan untuk berwisata bahari ke Pariaman sangat tinggi karena berbagai sarana menarik telah dibangun pemerintah di berbagai pulau.
"Wisatawan tidak hanya berwisata ke pulau Angsoduo, tapi juga ke Pulau Tangah, Pulau Ujung dan Pulau Kasiak. Mereka ada yang sekedar mandi-mandi, memancing bahkan hingga snorkeling. Dalam hal ini pelaku wisata wajib memahami kondisi cuaca," terangnya.
Terpisah, Kepala BPBD Kota Pariaman Yaminurizal, sebelumnya mengatakan pihaknya selalu memantau perkembangan cuaca dan menginformasikan kepada pelaku wisata dan nelayan terhadap kondisi terkini cuaca.
"Hal itu selalu kita lakukan, baik kepada pengusaha kapal wisata maupun kepada nelayan. Cuaca ekstrim akibat fenomena La Nina yang bersifat lembab. Hujan dengan curah tinggi disertai angin kencang diperkirakan akan masih berlangsung hingga akhir bulan Oktober ini," jelasnya.
OLP