Polres Pariaman turunkan 100 personel guna mengamankan jalannya pawai obor dalam rangka meriahkan malam takbiran di Kota Pariaman.
Menurut Kapolres Pariaman AKBP Rico Junaldy, Senin (4/7), setidaknya ada 500 batang obor yang diarak dari lima lokasi di empat kecamatan.
"Koordinasi dengan pihak Pemko Pariaman dan Kemenag sudah dilakukan. Arak-aran pawai obor berakhir di Tugu Tabuik Pariaman, puncak peringatan malam takbiran bersama kota," sebutnya.
Dirinya hampir memastikan pawai obor akan menimbulkan kemacetan di sepanjang jalan yang dilalui peserta pawai.
"Bersama instansi terkait sudah kita rencanakan pengalihan dan rekayasa lalu lintas di mana jalan utama akan dialihkan, bukan ditutup agar tidak terjadi kemacetan signifikan," jelasnya.
Di samping itu, tukuknya, pihak kepolisian juga menyiagakan tim dan personel khusus untuk mewaspadai terjadinya tindak kriminal selama acara berlangsung seperti pencurian dan curanmor.
Terpisah, Kadishubkominfo Kota Pariaman Yota Balad menyatakan tujuan diadakannya pawai obor agar semua masyarakat dapat menikmati malam takbiran bersama sekaligus ritual keagamaan tabliq.
Bersama pihak kepolisian pihaknya akan fokus dalam pengamanan jalur lalu lintas.
"Kepada seluruh masyarakat yang akan melaksanakan pawai obor agar tertib lalu lintas dan mematuhi segala peraturan agar tidak menimbulkan permasalahan," kata Yota.
TIM