Kontestan yang ikut ajang pemilihan kontes Cik Uniang dan Cik ajo Kota Pariaman diserbu peserta. Tercatat sebanyak 95 pendaftar yang melakukan regristasi melalui panitia pemilihan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (disbudpar) Kota Pariaman.
Hal itu terpantau saat acara pembekalan pengetahuan umum tentang kepariwisataan yang disampaikan oleh Sekretaris Disbudpar Kota Pariaman Jafreki.
Jafreki berharap pemilihan cik uniang/cik ajo Kota Pariaman tahun 2015 ini dapat menghasilkan putra putri terbaik yang dimiliki oleh Kota Pariaman.
"Sehingga pemenang nantinya dapat mempromosikan dan mengajak orang lain untuk dapat berkunjung ke Kota Pariaman dengan pengetahuan tentang potensi kepariwisataan yang ada," ujar Jafreki.
Acara pemilihan cik uniang/cik ajo Kota Pariaman kali ini dapat dikatakan paling sukses dalam merekrut kontestan. Hal itu dibuktikan banyaknya animo masyarakat yang mendaftar, sehingga penyelenggara acara MMC Production Tri Yuliastuti mengatakan, jumlah ini adalah yang terbanyak di ajang yang sama di daerah lain di Sumatera Barat yang pernah ada.
Tri Yuliastuti mengatakan pemilihan cik uniang dan cik ajo Kota Pariaman tahun 2015 diselenggarakan selama 4 hari, yang mana pada hari pertama tanggal 14 Oktober adalah proses regristasi dan pembekalan.
Pada hari kedua tanggal 15 Oktober adalah proses seleksi dengan interview dan test tertulis yang akan menyisakan sebanyak 10 pasang kontestan yang berhak ikut pemilihan ketahap selanjutnya.
Dihari ketiga tanggal 16 Oktober akan diadakan oneday tour di kawasan Penangkaran Penyu di Desa Apar, yang merupakan ikon Ecotourism yang dimiliki oleh Pemerintahan Kota Pariaman.
"Disini peserta akan dikenalkan dengan konsep wisata berwawasan lingkungan dan pengetahuan tentang kepariwisataan yang meliputi hutan mangrove yang ada disekitarnya. Dan barulah di tanggal 17 Oktober malam harinya akan diselenggarakan malam puncak pemilihan di lapangan merdeka pariaman," tutupnya.
TIM