Gebyar Pembangunan Kependudukan (GPK) tahun 2015 tingkat Kabupaten Padangpariaman digelar. Beberapa rangkaian kegiatan dilakukan pada kegiatan tersebut antara lain sosialisasi dan sendimentasi pembangunan berwawasan kependudukan kepada legislatif.
Selanjutnya sosialisasi di Kecamatan Sintuak yang merupakan salah satu dari dua daerah percontohan kecamatan sejahtera, dan kemudian menggelar acara pembekalan mitra kerja lini lapangan dan PLKB/PKB di Aula Kantor Bupati Padangpariaman, Paritmalintang, Selasa (6/10/2015).
Acara tersebut dihadiri oleh tim dari BKKBN Pusat yang diketuai oleh Deputi Bidang pengendalian Penduduk BKKBN, Wedi Hartanto, didampingi Ketua Kualisi Kependudukan Pusat, Doni.
Dalam sambutannya Wendi Hartanto mengatakan kondisi penduduk yang sejahtera dan kondusif akan mempengaruhi sebuah daerah dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.
Kemudian kata dia, kepala daerah harus menggulirkan ide-ide berkelanjutan yang merujuk pada kepentingan penduduk atau manusia. Dalam arti kata sebutnya, pembangunan itu harus berwawaskan kependudukan.
Tambahnya lagi, pembangunan berkelanjutan dengan mengembangkan keselarasan antara mengeksploitasi sumber daya alam dengan mempekerjakan masyarakat.
"Sehingga tingkat kesejahteraan penduduk bisa pula terangkat oleh sumber daya alam yang mereka miliki," jelas dia.
Bupari Padangpariaman Ali Mukhni di kesempatan itu memberikan apresiasi kepada tim sosialisasi sekaligus mengucapkan selamat datang di Padangpariaman.
Ali Mukhni menyebutkan bahwa Padangpariaman cukup berhasil dalam melakukan pengendalian laju pertumbuhan penduduk. Hal itu terbukti dengan menurunnya pertumbuhan penduduk selama 2 tahun terakhir.
“Saat ini pertumbuhan pernduduk Padangpariaman hanya 0,72 % dan tahun lalu hanya 1,4%,” kata bupati.
Yang unik di acara itu adalah tarian pasambahan yang biasanya oleh nona-nona kali ini oleh atraksi nenek nenek lansia yang tergabung dalam dalam Sanggar Tari Safa Marwa Korong Talagondan, Nagari Katapiang.
Sanggar itu kemudian diketahui binaan UPT BKKBD Kecamatan Batang Anai dan tokoh masyarakat setempat, Kapten.Inf. Irwan Taufik yang juga Danramil di Kecamatan 2x11 Enam Lingkung.
Hal itu tentu saja menarik perhatian Bupati bersama tim BKKBN. Kompak mereka sebutkan atraksi itu sungguh luarbiasa.
“Biasanya tamu undangan disambut oleh penari penari muda belia namun kali ini kami disambut oleh penari lansia yang kelincahan dan kecantikannya tidak begiti berbeda dengan penari-penari yang lebih muda. Kita apresiasi sanggar tari tersebut,” puji Ali Mukhni.
GPK 2015 dihadiri oleh seluruh Kepala SKPD se-Kabupaten Padangpariaman, unsur Muspida, dan penggiat KB.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan pengukuhan pengurus kualisi kependudukan tingkat Kabupaten Padangpariaman yang diketuai oleh Dwi Warman.
HS/OLP
