"Untuk meningkatkan kerjasama dan sharing informasi atas apa yang terjadi di daerahnya masing-masing, dan agar dapat semakin maju dalam karier kita, dan dapat saling menopang dan saling membantu, maka kami memprakarsai pertemuan Keluarga Alumni Gajah Mada (Kagama) untuk mengadakan halal bihalal dan silaturahmi dalam rangka meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di Kota Pariaman," demikian disampaikan Ketua Harian Kagama yang juga Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar di Aula UPT Konservasi Penyu DKP Kota Pariaman, Desa Apar, Sabtu (1/8/2015).
Kegiatan silaturahmi tersebut juga diselingi penanaman mangrove dan pelepasan penyu. Diharapkan Genius, melalaui kegiatan yang berbaur dengan alam dan isu pelestarian lingkungan, Kagama dapat menjadi contoh bagi ikatan alumni lainnya dalam menjaga dan melestarikan habitat tumbuhan mangrove dan hewan penyu yang hampir punah di dunia.
Wakil Walikota Pariaman juga mengingatkan pentingnya perhatian masyarakat atau pengunjung yang akan melepas penyu untuk dapat memberikan kontribusi sesuai dengan Perda yang dibuat oleh Pemerintah Kota Pariaman sebesar Rp10.000.
"Demi menggerakkan moral bagi pengunjung lain akan perlunya menjaga lingkungan dengan donasi yang akan mereka berikan, yang tentunya akan masuk ke kas daerah dan dapat menjadi biaya perawatan penyu yang dilaksanakan di UPT Konservasi Penyu ini," tambah Genius.
Acara yang dihadiri langsung oleh Ketua Umum Kagama Sumatera Barat Beni Wendri yang juga Direktur Utama PT Semen Padang ini dihadiri puluhan Alumni Kagama yang tersebar di Sumatera Barat yang mempunyai berbagai latar pekerjaaan, ada yang dari birokrat, pengusaha, dosen, notaris dan pejabat daerah.
Turut hadir Kabag Humas pemko Pariaman Hendri, Kepala UPT Konsenvasi Penyu DKP Kota Pariaman Citra Aditur Bahari dan pengurus UPT lainya.
Dalam kesempatan itu Beni Wendri mengatakan untuk kepengurusan internal Kagama Sumbar yang baru terbentuk baru-baru ini, akan di SK kan oleh Ketua Umum Kagama Pusat Ganjar Pranowo.
Dia juga mengingatkan agar Kagama dapat memberi andil bagi pembangunan Sumatera Barat seperti yang telah dilakukan oleh pengurus Kagama sebelumnya.
Diakhir acara para alumni Gajah Mada ini berfoto bersama dengan latar pantai dan pulau serta menikmati pemandangan asri di penangkaran penyu terbesar di Sumatera Barat yang telah melepas lebih dari 70 ribu penyu ke laut lepas.
Juned/OLP