Walikota Pariaman Mukhlis Rahman dan Rektor UNAND Prof. Dr. Weri Datataipur melakukan penanaman secara simbolis Fish Apartement di Pulau Angso Duo, Sabtu, 18 April 2015.
Pada kesempatan itu, Mukhlis sangat mengapresiasi dengan ditunjuknya Kota Pariaman sebagai lokasi riset dan rehabilitasi Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) Kementrian Keuangan RI yang bekerjasama dengan Universitas Andalas Padang.
Mukhlis menuturkan Kota Pariaman yang merupakan wilayah pesisir sebagian penduduknya berprofesi sebagai nelayan, dengan kondisi tangkapan ikan saat ini semakin berkurang yang disebabkan rusaknya terumbu karang tempat berkumpulnya ikan.
"Nelayan sudah diberikan beberapa bantuan seperti bantuan kapal dan alat tangkap long tail, namun tentunya nelayan kita melaut lebih jauh ke tengah. Hal tersebut selain resiko cuaca yang akan dihadapi nelayan, juga semakin tingginya biaya operasional yang harus dikeluarkan," kata Mukhlis.
Dengan adanya penanaman Fish Apartement ini, ungkap Mukhlis, bertujuan untuk menggantikan terumbu karang yang telah rusak.
"Dengan adanya Fish Apartement kita berharap tangkapan nelayan lebih meningkat dan melaut terlalu jauh ke tengah. Dan semoga kehidupan nelayan kita bisa terangkat dengan kemudahan ini," sebut Mukhlis dihadapan Rektor dan Direktur Dana Rehabilitasi Fasilitas Pendidikan Kemenkeu RI M. Syofwan Efendi serta sejumlah civitas akademika Universitas Andalas dan kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman.
Sementara itu, Rektor UNAND Prof. Dr. Weri Datataipur sangat takjub dengan keindahan Pulau Angso Duo yang sangat menghebohkan di dunia maya itu.
Keindahan Pulau Angso Duo ini, menurut dia, tidak kalah dengan destinasi wisata bahari yang lebih dahulu sudah terkenal seperti pulau Giri Tarawangan di Lombok.
Lebih jauh dijelaskannya, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat oleh Universitas Andalas.
"UNAND tidak saja bergerak di bidang pendidikan tapi juga berusaha membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga pelestarian lingkungan," kata dia.
Program Fish Apartement yang di launching berlokasi di perairan Kota Pariaman ini adalah salah satu dari 35 kegiatan riset dan rehabilitasi yang didanai oleh LPDP Kementerian Keuangan RI di seluruh Indonesia.
Fish apartemen yang diluncurkan sebanyak 8 titik. Sedangkan yang ditunjuk sebagai penanggungjawab dari riset tersebut adalah Indra Junaidi Zakaria dosen peneliti UNAND.
HC/J/OLP