Padang-- PT. Pertamina menaikan harga Liquefied Petroleum Gas (LPG) nonsubsidi 12 kg seharga Rp5.000 per tabungnya, terhitung 1 April 2015.
"Untuk Sumatera Barat (Sumbar) terdapat dua Stasiun Pengisian dan
Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), jadi untuk Harga Eceran Tertinggi
(HET) dibagi menjadi dua yakni untuk Padang menjadi Rp148.000 per
tabungnya, sedangkan untuk Payakumbuh menjadi Rp146.200 per
tabungnya," kata Sales Representative Pertamina Regional 1 Padang
Sulistya Adi di Padang, Rabu (1/4).
Ia menjelaskan, perbedaan harga Payakumbuh lebih rendah harganya
dibandingkan dengan Padang karena Payakumbuh mengambil pasokan yang
lebih dekat yakni ke Dumai jadi ongkos kirimnya juga lebih kecil.
"Kita kan hanya menjalankan surat edaran dari pusat, dan surat
edarannya sudah diterima. Untuk HET dari Pertamina kea gen resmi
Rp148.000 per tabungnya, nah kalau untuk tingkat pangkalan atau
pengencer tentu juga akan bertambah harganya karena ongkos angkutnya
tentu juga akan bertambah," ungkapnya.
Ia juga menghimbau pada seluruh masyarakat supaya membeli gas LPG
pada agen resmi yang sudah ditunjuk oleh pihak Pertamina, jika tidak
tentunya akan siap dengan resiko membeli dengan harga di atas yang telah
ditetapkan.
Salah satu agen resmi LPG 12 PT Teten Gazali, Cristine membenarkan
adanya kenaikan tersebut harga LPG gas 12 Kg. Jika sebelumnya, untuk
harga sebelumnya jika dijemput ke agen Rp140.000 dan jika diantar ke
alamat menjadi Rp145.000 per tabungnya.
"Untuk harga sekarang jika konsumen menjemput langsung kea gen
harganya Rp148.000 per tabung dan jika diantarkan ke alamat menjadi
Rp153.000 per tabung," katanya.
Hal yang sama juga dikatakan oleh agen resmi Elli dari PT Adipura
Persada Andalas (PT.APA) mengatakan memang terjadi kenaikan HET LPG,
namun pihaknya belum bisa melihat sejauhmana pengaruh kenaikan tersebut
pada konsumen karena masih hari pertama.
"Kalau konsumen menjemput ke tempat kita harganya tetap Rp148.000 per
tabung, tapi kalau kita yang antar harganya jadi Rp153.000 per tabung
karena ditambah dengan ongkos angkut kan," katanya.
Kondisi seperti ini tentunya dimanfaatkan oleh sejumlah pedagang
pengencer untuk menaikkan harga LPG 12 kg, jika sebelumnya mereka
menjual dengan harga Rp150.000 per tabungnya saat mendengarkan kabar
kenaikan LPG ini kembali dinaikkan menjadi Rp155.000 per tabungnya.
Salah satunya yang disampaikan oleh Kenedi seorang pengencer LPG yang
ada di kawasan Permindo Padang. Ia mengaku menjual harga LPG 12 kg
dengan harga Rp160.000 per tabungnya, dengan alasan pertamina juga
menaikkan harga LPG.
"Kita kan juga mengambil dari pangkalan, bukan agen resmi. Harga di
pangkalan saya beli per tabung Rp155.000 per tabung, tentunya kami juga
pengen untung namanya juga orang jualan,” ujarnya.
DY
DY