Dinas Kesehatan Kota Pariaman (Dinkes) mendorong Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) menjadi budaya Masyarakat Kota Pariaman.
"PHBS merupakan upaya kita dalam rangka mewujudkan masyarakat sehat, karena itu terus diupayakan agar menjadi budaya warga,” kata Kepala Bidang Promosi dan Penyehatan Lingkungan dr. Anung Respati, MKM, saat diwawancarai diruangannya, Selasa (28/04/15).
Dikatakan Anung, untuk mengetahui sudah sejauh mana warga berperilaku bersih dan sehat harus dilakukan survei PHBS tingkat Kota Pariaman, yang akan menghimpun data dari 2100-an Rumah tangga di seluruh desa dan kelurahan. Untuk mendapatkan data ini, kata dia maka petugas yang terlibat dalam pengumpulan data telah diberi pembekalan pada tanggal 27 dan 28 April.
Survei serupa dilakukan terakhir 8 (delapan) tahun yang lalu. Kemudian, katanya lagi selama ini data perilaku bersih dan sehat didapat dari pemeriksaan terbatas yang dilakukan oleh masing-masing Puskesmas.
"Untuk memperbarui data yang ada, dan diharapkan lebih valid, maka akan dihimpun data baru di Bulan april dan Mei 2015 ini," terangnya.
Kemudian lanjutnya, karena disadari bahwa perilaku sangat mempengaruhi kesehatan warga, maka, agar memiliki keseragaman mengenai kualitas pelayanan dan pembinaan maka Dinkes dalam proses penyusunan Standar Operasional pembinaan PHBS di tingkat Rumah Tangga.
"Dalam penyusunan ini juga diujicobakan kepada warga agar aplikasinya nanti tidak ada kendala atau hambatan," ujarnya.
Pelaksanaan PHBS, dimulai pada lingkungan rumah tangga dengan memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan PHBS serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat.
Dijelaskannya, PHBS dilakukan untuk mencapai rumah tangga ber-PHBS yang melakukan 10 indikator PHBS yakni persalinan ditolong tenaga kesehatan, memberi ASI ekslusif, menimbang balita setiap bulan, menggunakan air bersih, dan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun.
Indikator lainnya, lanjut dia, menggunakan jamban sehat, memberantas jentik di rumah sekali seminggu, makan buah dan sayur setiap hari, melakukan aktivitas fisik setiap hari dan tidak merokok di dalam rumah.
Terakhir Ia mengharapkan, mitra pemerintah Kota Pariaman pada setiap kecamatan dapat bekerja sama dengan para petugas kesehatan untuk turut mendukung serta menyukseskan program peningkatan PHBS di tatanan rumah tangga Kota Pariaman.