Wakil Walikota Pariaman menyebut bahwa Palang Merah Indonesia (PMI) mengajarkan nilai-nilai valounterism (sukarelawan).
"Bahwa setiap kita adalah bagian dari masyarakat, serta menolong sesama merupakan bagian dari panggilan hati kecil kita," sambung Genius dalam sambutanya pada acara Musyawarah Kota I PMI Kota Pariaman, bertempat di Pendopo Rumah Dinas Walikota, Senin (02/03).
Doktor bidang analis kebijakan publik ini menambahkan, PMI memerlukan semangat orang-orang yang energik dan semangat kesukarelawan yang memiliki keterampilan dan skill mumpuni.
"Yang diperoleh dari pelatihan dan penggemblengan yang terstruktur dari PMI sehingga menciptakan relawan PMI maupun PMR yang tangguh dan selalu siap sedia," ujarnya.
Selain itu Genius juga menyebut bahwa negara kita ibarat supermarketnya bencana, dan Kota Pariaman termasuk di dalamnya.
"Sehingga kita dituntut harus terus siaga dengan bencana. Karena itu kita harus menyiapkan diri dengan menciptakan kader-kader muda PMI dan relawan yang tersebar di Kota Pariaman untuk selalu siaga dan selalu siap ketika dibutuhkan,” pungkasnya.
Sedangkan Ketua PMI Kota Pariaman Asdi Syarif, mengatakan bahwa musyawarah kota PMI yang pertama ini bertujuan untuk memilih kepengurusan PMI yang baru masa bakti 2014-2019. Relawan PMI yang ada di Kota Pariaman saat ini, sebut dia, telah mencapai 250 orang.
"Relawan selalu siap terjun di mana ada musibah, tidak hanya di Kota Pariaman juga di daerah lainnya. Selain itu PMI juga selalu menurunkan relawan di setiap iven yang diadakan oleh Pemko Pariaman," tutupnya.
Sementara itu, ketua panitia sekaligus ketua terpilih H. Syahrul, SKM, M.Kes mengatakan bahwa acara musyawarah kota PMI ini adalah yang pertama digelar oleh PMI periode 2009-2014 dengan peserta sebanyak 21 orang pemegang hak suara, baik dari pengurus PMI Kota Pariaman ataupun PMI cabang di kecamatan yang ada di Kota Pariaman.
Acara turut dihadiri oleh perwakilan PMI Provinsi Sumbar H. Zainul Rahim Zein, SH, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman Yutriadi Rivai, perwakilan Dandim dan Polres Pariaman, pengurus PMI se Kota Pariaman, Kepala Puskesmas se-Kota Pariaman, para Kepala Sekolah serta utusan PMR dari sekolah yang ada di Kota Pariaman.
Hingga berita ini diturunkan, dewan formatur yang dipimpin Syahrul sedang menyusun struktur organisasi yang nantinya akan di isi oleh orang-orang yang kapabel di bidangnya.
Jnd/OLP
