Bupati Ali Mukhni dan Letjen (Purn) Ir. H. Azwar Anas berdiskusi tentang pembangunan PadangpariamanSebuah niat yang tulus niscaya Allah akan membalasnya dengan bermacam kemudahan dan keberhasilan. Mungkin itulah yang mengantarkan seorang Ali Mukhni menjadi salah satu sosok bupati fenomenal di Sumatera Barat bahkan di tingkat nasional saat ini.
Ketika baru dilantik sebagai Bupati, banyak kalangan menilai pesimis dan menyangsikan kepemimpinannya. Karena latar belakangnya yang dari seorang guru pendidik dan minim pengalaman. Saat awal dilantik tahun 2010 itu yang menjadi harapan besar masyarakat adalah bagaimana Padangpariaman bisa segera bangkit pasca gempa dahsyat tahun 2009 yang ikut meruntuhkan ekonomi.
Bupati Ali Mukhni sadar tugas awal sebagai seorang pimpinan daerah sangatlah berat dan butuh energi yang luar biasa. Adapun pekerjaan rumah (PR) yang tak kalah penting adalah melanjutkan pembangunan kantor Bupati yang saat itu sedang terbengkalai. Sebagaimana diketahui kantor Bupati yang berada di Pasa Dama Kenagarian Parit Malintang Kecamatan Enam Lingkung masih dalam kondisi 30 persen. Tanah yang tidak stabil mengakibatkan terjadi longsor setiap jamnya.
Namin berkat kerja keras dan bersungguh-sungguh, pembangunan terasa menggeliat dan menyentuh disegala bidang. Infrastruktur yang rusak akibat gempa 2009 telah direkonstruksi melalui bantuan pemerintah, NGO dalam dan luar negeri, perantau serta bantuan dari kalangan perusahaan pers.
Akibatnya, sebanyak 14 unit puskesmas dibangun dengan fasilitas rawat inap dilengkapi satu unit ambulance. Rumah sekolah dibangun lebih representatif dan megah. Sarana ibadah yaitu mesjid dan mushala juga telah dibangun kembali yang lebih baik dengan bangunan sebelumnya. Proses rehabilitasi dan rekonstruksi selama dua tahun itu membawa Padangpariaman sebagai daerah tercepat untuk bangkit dan masyarakat kembali beraktifitas seperti sedia kala.
Yang paling teranyar adalah tuntasnya pembangunan Kantor Bupati di Kawasan Ibukota Kabupaten di Parit Malintang, Kec. Enam Lingkung. Bangunan berlantai tiga itu berdiri megah diantara jajaran bukit barisan dengan pemandangan yang indah. Kawasan IKK itu berwawasan lingkungan yang dilengakapi dengan fasilitas kebun binatang mini dan refleksi area. Kawasan ini ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal setiap harinya. Keberadaan kantor bupati ini juga menumbuhkan ekonomi kreatif masyarakat sekitar karena banyaknya pengunjung apalagi pada hari libur.
Sungguh beruntung Padangpariaman memiliki Bupati Ali Mukhni. Sepertinya ungkapan yang disampaikan oleh Tokoh Nasional Letjen (Purn) Ir. H. Azwar Anas sebuah harapan baru untuk masyarakat Padangpariaman memiliki seorang pemimpin yang bekerja nyaris 24 jam untuk memikirkan kesejahteraan masyarakat.
Ali Mukhni juga dikenal sebagai sosok yang mau mendengar, berdiskusi dan terbuka akan kritikan. Jika saran dan masukan terasa sangat berguna bagi masyarakat maka segera ia realisasikan.
"Dengan kebersamaan kita bangun Padangpariaman," kata Bupati dengan optimis.
Semoga Padangpariaman lebih baik dan lebih sejahtera dipimpin oleh seorang yang mau bekerja keras demi masyarakat. Bukan pemimpin yang pemalas dan pencitraan semata. Semoga.
HA
