.JPG)
Dewan Kerajinan Nasional Daerah (DEKRANASDA) Kota Pariaman bersama Dinas Koperindag Pemko Pariaman menggelar Fashion Industri Kerajinan (FIK), Selasa (16/12) di Pantai Gandoriah yang dihadiri beberapa SKPD dan masyarakat pecinta fashion kerajinanan khas Kota Pariaman.
Menurut Kepala Koperindag Gusniyetti Zaunit, S.Kom, M.Si pagelaran fashion industri kerajinan sekaligus upaya pelestarian hasil kerajinan khas daerah oleh pemerintah daerah.
"Ini merupakan identitas bagi suatu daerah, termasuk Kota Pariaman yang kaya akan tradisi dan seni budaya yang harus kita lestarikan bersama, hingga tidak akan lekang dimakan waktu," kata Gusniyetti Zaunit.
Menurut dia, gelar fashion hasil produk UMKM ini patut mendapat apresiasi.
"Atas perkembangan yang baik ini kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak khususnya Dekranasda Kota Pariaman yang telah bekerja keras untuk menyukseskan kegiatan ini,” lanjutnya.
Dekranasda dalam sambutannya yang diwikili oleh Ketua GOW Kota Pariaman dr. Lucy Genius Umar mengajak UMKM agar lebih meningkatkan kreasi dan kualitas kerajinannya.
"Dan kita kembangkan kerajinan khas Kota Pariaman dan kita cintai produk daerah kita sehingga keberlangsungan produk kerajinan tersebut dapat kita wariskan ke generasi-generasi selanjutnya," kata Lucy.
Pada acara tersebut juga dilaksanakan pemberian hadiah pada lomba desains souvenir dan cendra mata khas Kota Pariaman yang penilaiannya dilaksanakan kamis 4 Desember 2014 lalau.
Rosnani, pengrajin macam-macam rajutan khas Kota Pariaman berhasil menyabet juara I menerima hadiah Rp. 2.000.000, juara II peserta Desri Wardani pengrajin miniatur penyu plus frem photo khas Kota Pariaman dengan hadiah Rp. 1.500.000, serta juara III Soni Saputra pengrajin miniature penyu plus lampion khas Kota Pariaman juga berhak atas hadiah uang tunai sebanyak Rp. 1.000.000.
SP
