Melalui sidang rapat paripurna istimewa DPRD Kota Pariaman dalam rangka pengucapan sumpah janji pimpinan DPRD definitif Kota Pariaman masa jabatan 2014-2019 yang dibuka secara resmi dan terbuka untuk umum oleh Ketua DPRD sementara Drs. Mardison Mahyuddin, MM tepat pada pukul 10.33 WIB berjalan tertib. Paripurna dijaga oleh puluhan personel gabungan Polres Pariaman dan Satuan Pol PP Kota Pariaman. Puluhan Karangan Bunga dari berbagai kalangan dan instansi terlihat menghiasi halaman kantor DPRD tersebut pertanda ucapan selamat.
Tiga unsur pimpinan DPRD Kota Pariaman yang diambil sumpahnya oleh Ketua Pengadilan Negeri Pariaman tersebut adalah; Drs. Mardison Mahyuddin Ketua DPRD, Ir. Jhon Edwar Wakil Ketua DPRD, dan Ir. Syafinal Akbar MT Wakil Ketua DPRD. Pengambilan sumpah pimpinan DPRD dilaksanakan di aula paripurna DPRD Kota Pariaman, Manggung, Pariaman Utara, Kamis, 2/10/2014.
Acara pelantikan yang berjalan lancar tersebut dihadiri oleh Walikota Pariaman Mukhlis Rahman, Ketua DPRD Padangpariaman sementara Faisal Arifin, Kapolres Pariaman Gandung D Wardoyo, Kajari Pariaman Yulitaria, Kepala Pengadilan Negeri Pariaman, Kepala Pengadilan Agama Pariaman, Kalapas IIB Pariaman Asman Tanjung, Ketua DPRD Sumbar diwakili oleh Zalman Zaunit, Sekdako Armen, Kepala Bank Nagari, seluruh (20) Anggota DPRD Kota Pariaman terpilih, Kepala SKPD, Camat, Kades/Luras se Kota Pariaman, serta para tamu dan undangan.
Rapat yang dipimpin oleh Mardison tersebut sebelum pengambilan sumpah, sebagai Ketua DPRD Sementara dia harus mengembalikan palu Ketua DPRD kepada Sekretaris Dewan Syahfirman. Selanjutnya Sekwan menyerahkan palu tersebut kepada Ketua DPRD definitif yang juga diserahkan kembali kepada Mardison setelah Sekwan membacakan SK Gubernur Sumbar tentang pengangkatan untuk tiga orang pimpinan DPRD Kota Pariaman definitif masa bakti 2014-2019 sebagaimana disebutkan diatas. Dari tiga unsur pimpinan DPRD tersebut, Mardison Mahyuddin tercatat sebagai Anggota DPRD untuk masa bakti ketiga kalinya, sedangkan Jhon Edwar dan Syafinal Akbar, adalah untuk pertama kalinya menduduki kursi DPRD sejak pemilu legislatif dipilih secara langsung.
Ketua DPRD Mardison Mahyuddin surut ke belakang mengatakan bahwa sebagai Ketua DPRD sementara dia telah menyelesaikan empat (4) tugas pokok yang diamanatkan Undang-Undang kepadanya sebelum menjabat Ketua DPRD definitif.
"Alhamdulillah tugas yang diamanatkan kepada saya saat menjabat ketua sementara telah saya laksanakan, yaitu, memimpin rapat internal, memfasilitasi pembentukan fraksi, membentuk pansus dan alat kelengkapan DPRD, serta memfasilitasi partai pemenang pemilu legislatif di Kota Pariaman untuk mengajukan calon pimpinan DPRD," kata Mardison yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kota Pariaman.
Mardison menuturkan bahwa fraksi di DPRD adalah perpanjangan tangan partai politik di dewan. Dia menyebut lima fraksi yang ada di DPRD Kota Pariaman, yaitu, fraksi Golkar, fraksi Gerindra, Fraksi Nasdem, fraksi Bintang Bulan Amanat Nasional dan fraksi Nurani Pembangunan.
"Satu anggota DPRD dari PDIP Hasno Welly belum bergabung, Insya Allah dalam waktu dekat kita fasilitasi," ungkapnya.
Kemudian Mardison menambahkan DPRD Kota Pariaman juga telah membentuk dua Pansus, yaitu Pansus Tatip diketuai oleh M Yasin dan Pansus Kode Etik dengan Ketua Hamdani.
"20 Anggota DPRD Kota Pariaman semuanya hadir pada acara ini dengan semangat berapi-api untuk membangun Kota Pariaman," imbuh Mardison yang berpantun saat buka tutup sidang ini semangat.
Sementara itu Walikota Pariaman Mukhlis Rahman berharap agar amanah yang diberikan masyarakat kepada seluruh anggota DPRD diemban dengan baik untuk pembangunan Kota Pariaman ke depan. Dia menyebut, DPRD adalah lembaga pemerintahan daerah yang sejajar atau tidak saling membawahi dengan lembaga eksekutif atau Pemerintah Kota (Pemko).
"Kita adalah mitra kerja dalam merumuskan kebijakan. Sebagai mitra, kami berharap DPRD meningkatkan kinerja agar target pemerintah daerah tercapai. Tidak ada pembangunan yang sukses di suatu daerah tanpa kerjasama yang sinergis antara eksekutif, legislatif dan komponen masyarakat," ungkap Muklhlis.
Kemudian Mukhlis juga berharap kedepannya hubungan antara Pemko dan DPRD Kota Pariaman berjalan harmonis, sehingga tidak ada miskomunikasi dan distorsi antara kedua lembaga yang berimplikasi pada kesejahteraan masyarakat Kota Pariaman.
"Dengan kerjasama yang baik, harapan untuk menjadikan Kota Pariaman sebagai Kota tujuan wisata dan ekonomi kreatif berdasarkan budaya dan agama, Insya Allah akan terwujud," pungkasnya.
OLP
