Walikota Pariaman Mukhlis Rahman mengingatkan kepada semua elemen yang terlibat dalam penyelenggaraan pesta budaya Tabuik agar mematangkan semua persiapan demi suksesnya acara Tabuik. Hal itu dia katakan saat memimpin rapat koordinasi persiapan pesta budaya Tabuik Piaman 1436.H/2014.M di aula utama Balaikota Pariaman, Kamis (16/10/2014). Turut hadir dalam rapat tersebut Forkominda Kota Pariaman, para Kepala SKPD, para Camat serta para panitia pelaksana pesta budaya Tabuik, baik dari Tabuik Pasa maupun Tabuik Subarang.
Dalam presentasinya (Plt) Kadis Pariwisata Yusrizal menjelaskan tugas dan tanggung jawab dari masing masing panitia pelaksana pesta budaya Tabuik Piaman seperti yang telah ditunjuk dan diamanahkan kepada para panitia, Tuo Tabuik, Ninik Mamak dan SKPD yang terlibat langsung dalam penyelenggaraan pesta budaya Tabuik Piaman tahun 2014.
Tabuik Piaman tahun 2014 akan digelar dari tanggal 25 Oktober s/d 9 November 2014. Acara yang digelar selama 15 hari ini selain menampilkan prosesi Tabuik, juga menampilkan kesenian khas daerah baik dari Sumatra Barat maupun daerah lain di Indonesia seperti Jambi, Sumatra Utara, Pekanbaru dan Bengkulu. Sedangkan untuk mengantisipasi penuhnya wisatawan yang datang akan dimulai launching Homestay yang telah dibina oleh Dinas Pariwisata Kota Pariaman dalam waktu dekat.
Disamping itu Mukhlis juga mengingatkan agar Tabuik tahun ini hendaknya lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Jangan sampai para wisatawan yang datang dan para perantau yang pulang kampuang merasa tidak puas dengan event Pesta Budaya Tabuik ini, yang mana di tahun sebelumnya hanya satu Tabuik yang sampai ke laut, sedangkan kesakralan dari Tabuik adalah ketika duo Tabuik bersanding, dihoyak dan diarak sampai ke pinggir laut” ingatnya.
Mukhlis juga berpesan kepada masing masing SKPD agar bertugas dengan maksimal agar jangan sampai ada pengaduan dari masyarakat maupun pengunjung tentang perpakiran yang tak terkelola dengan baik, rumah makan yang menjual dengan harga tidak wajar, dan kurangnya hotel dan penginapan yang tersedia.
“Pemerintah telah menganggarkan Pesta Budaya Tabuik ini dari APBD, tinggal bagaimana kita dapat mewujudkan pagelaran Tabuik Piaman yang telah masuk agenda nasional ini agar dapat terlaksana dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat sehingga Kota Pariaman sebagai Kota tujuan Wisata dapat terwujud,” tutup Mukhlis.
Juned/OLP
