Bupati Ali Mukhni menyerahkan beasiswa pendidikan kepada Julian,
Mahasiswa UNP, program Padangpariaman Cerdas di Aula Kantor Bupati,
Rabu (22/10).
Wajahnya tersipu malu ketika menerima beasiswa pendidikan yang diserahkan oleh Bupati Padangpariaman Ali Mukhni. Mahasiswi semester tiga di Universitas Negeri Padang itu berencana akan menggunakan uang tersebut untuk membayar uang semesternya.
Hal tersebut diungkapkan Wilda Salmah (20), mahasiswa UNP penerima beasiswa program Padangpariaman Cerdas di Aula Kantor Bupati, Rabu (22/10).
"Alhamdulillah... terima kasih Pak Bupati. Beasiswa ini sangat berarti bagi saya. Ayah saya hanya seorang penjual ikan dan belut. Uangnya akan digunakan untuk membayar uang semester dan sisanya untuk membeli buku dan keperluan kuliah," kata mahasiswi jurusan Bahasa Indonesia ini.
Wilda menceritakan bahwa dia sudah lama mendengar adanya bantuan beasiswa pendidikan bagi mahasiswa asal Padangpariaman melalui dana Badan Amal Zakat (BAZ). Untuk itu sekitar bulan Mei yang lalu, dia segera memasukkan proposal permohonan dengan tulisan tangan dan dibubuhi materai 6000. Proposal tersebut juga melampirkan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga dan Kartu Mahasiswa. Setelah memasukkan proposal ke Kantor BAZ yang beralamat di Parit Malintang, kemudian data tersebut diproses dan diverifikasi sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP). Setelah dirasa valid, wilda pun dihubungi akan menerima dana beasiswa pendidikan sebesar 1,5 juta.
"Semula saya kira beasiswa ini hanya untuk orang tertentu saja, namun anggapan itu salah. Beasiswa yang saya terima sebesar 1,5 juta melalui proses yang mudah, transparan dan tidak ada potongan satu sen pun," ujar putri pasangan Suhaidi dan Suryati ini.
Wilda pun berharap bantuan beasiswa pendidikan itu agar terus dilanjutkan setiap tahunnya. Karena menurut dia dengan adanya bantuan ini menjadi motivasi dalam mengikuti proses perkuliahan tanpa harus dihantui dengan biaya kuliah yang cukup mahal itu.
"Program Padangpariaman Cerdas sebagai bukti kepedulian Bupati terhadap dunia pendidikan dan patut diapresiasi. Program ini sangat bagus sebagai solusi dalam membantu mahasiswa asal Padangpariaman dalam melanjutkan pendidikan. Saya harap tahun depan ada lagi bantuan beasiswa ini," kata Wilda asal Pauh kambar.
Lain lagi cerita Randa Julian (21), Mahasiswa UNP, yang juga menerima bantuan biaya pendidikan. Ia mengetahui program Padangpariaman Cerdas dari temannya yang sebelumnya telah menerima bantuan dari BAZ tersebut. Tanpa pikir panjang, dia pun langsung memasukkan proposal dan persyaratan yang diminta. Tak perlu menunggu terlalu lama, ternyata proposal tersebut direspon dan kemudian diverifikasi. Ia tak menyangka bantuan beasiswa ini dia terima begitu cepat karena dia mengurus seorang diri karena ia tak punya saudara yang bekerja di Kantor Bupati.
"Saya senang sekali dapat bantuan beasiswa pendidikan program Padangpariaman Cerdas ini. Saya tahu program ini dari kawan yang telah menerima. Kemudian saya coba pula memasukkan proposal, Alhamdulillah hari ini terealisasi. Padahal saya hanya anak seorang buruh tani dan tak punya sanak famili yang bekerja sebagai PNS di kantor Bupati," sebutanak dari pasangan Raidi dan Sriyeti itu.
Pancaran bahagia juga terlihat dari salah seorang orangtua mahasiswa yaitu Ibu Yurni, warga Pulau Aia Padang Bintungan, Kec. Nan Sabaris. Wanita paruh baya ini bersyukur atas rahmat Allah Yang Maha Kuasa berkat perhatian pemerintah terhadap putra-putri asal Padangpariaman yang sedang menumpuh pendidikan di Perguruan Tinggi
"Saya datang untuk menjemput bantuan beasiswa pendidikan anak saya. Kebetulan dia lagi ada ujian di kampus jadi saya yang mewakili dengan menunjukkan KTP dan KK. Alhamdulillah uang 1,5 juta ini buat bayar uang kuliah dan sisanya tambahan biaya kos-kosannya," ujar wanita yang sehari-hari sebagai Ibu Rumah tangga ini.
Sementara itu Ketua BAZ Suhatri Bur mengatakan bahwa sebanyak 172 mahasiswa menerima beasiswa untuk Dapil III yaitu 2x11Kayu tanam, 2x11 Enam Lingkung, Ulakan Tapakis, Enam Lingkung dan Nan Sabaris. Sebelumya juga telah dibagikan untuk mahasiswa berasal dari Dapil I, II dan IV. Adapun Total dana yang dibagikan sebesar 1,2 Milyar untuk 698 orang Mahasiswa asal Padangpariaman yang kuliah di dalam dan luar Sumbar bahkan hingga di Luar Negeri.
"Penerima bantuan ini adalah mahasiswa asal Padangpariaman. Kita tidak memandang dari keluarga mampu atau tidak mampu. Tapi BAZ memandang bahwa adik-adik mahasiswa merupakan Fisabilillah yang sedang berjuang dalam menggapai cita-cita sebagai generasi penerus bangsa," kata Suhatri Bur yang juga mantan anggota KPU ini.
Bupati Ali Mukhni dalam sambutannya mengatakan, sejak awal dilantik sebagai bupati, dia berprinsip bahwa tidak ada putra putri asal Padangpariaman yang putus sekolah akibat tidak ada biaya. Dengan adanya BAZ, merupakan sebuah solusi untuk memberikan bantuan kepada mahasiswa untuk keperluan biaya kuliah.
"Saya berprinsip Putra Putri Padangpariaman harus melanjutkan sekolah ke yang lebih tinggi hingga bangku perkuliahan. Tidak ada boleh ada anak yang putus sekolah atau kuliah akibat tidak ada biaya. Bersama DPRD dan stakeholders kita carikan solusi untuk kepentingan umat," kata Bupati yang memperoleh penghargaan dari BAZNAS Pusat beberapa waktu lalu.
Kepada mahasiswa, dia menyampaikan bahwa beasiswa pendidikan dari BAZ ini berasal dari gaji PNS Pemkab Padangpariaman. Ia meminta mahasiswa penerima bantuan berterima kasih dan mendoakan agar PNS Padangpariaman diberkahi dan diberi keselamatan oleh Allah Yang maha Kuasa.
"Sampaikan kepada keluarga bahwa dana BAZ berasal dari gaji PNS Padangpariaman. Berterimakasih--lah pada mereka. Insya allah dana BAZ ini meningkat setiap tahunnya. Dan minggu depan akan kita bagikan juga beasiswa untuk siswa SMA," kata Bupati yang dijuluki Bupati peduli umat itu.
Penyerahan bantuan Beasiswa Progran Padangpariaman Cerdas ini dihadiri oleh Bupati Ali Mukhni, Sekda Jonpriadi, Asisten Ekbag Kesra Ali Amran, Ketua BAZ Suhatri Bur, dan Kabag Humas Hendra Aswara.
HA