Defika Yufiandra, SH (26), calon Ketua KNPI Sumbar periode 2014-2017 kembali menegasakan sikapnya bahwa untuk memimpin organisasi kepemudaan sebesar KNPI diperlukan sosok leadership kokoh dan tidak terafiliasi dengan kekuatan selain itu, karena menurutnya, KNPI harus menjadi organisasi independen yang terlepas dari tarik menarik kepentingan dan campur tangan baik itu kekuatan politik maupun intervensi pemerintah karena sesuatu kepentingan.
"Pemuda harus punya jati diri yang jelas," tegas Defika, usai debat kandidat sesi II di Hotel Ombilin, Kota Sawahlunto, Rabu (22/10). Acara tersebut juga dihadiri oleh Walikota Sawahlunto Ali Yusuf, Muspida Sawahlunto, Ketua DPD KNPI Sumbar Adib Alfikri, dua calon Ketua KNPI Deri Rizal, SHi dan Edi Kurniawan, S.Hum, sejumlah Ketua DPD KNPI Kota/Kabupaten se-Sumbar, Ketua OKP se-Sumbar, tokoh pemuda Sawahlunto, serta para undangan.
KNPI menurut Adek karib ia disapa, adalah organisasi berhimpunnya pemuda yang murni berjuang, tangguh dan berkepribadian kokoh, semata untuk memajukan kepemudaan di Minangkabau. Sebagaimana dikatakannya, pemuda Minangkabau di zaman pra--dan--awal kemerdekaan dikenal pemuda intelektual berpikiran besar, bertindak besar, demi cita-cita besar untuk kemerdekaan NKRI dalam artian sesungguhnya sebagaimana dicontohkan oleh Bung Hatta, Mr. Mohammad Yamin, Sutan Syahril, dan masih banyak tokoh lainnya asal Minangkabau.
Menurut Ketua DPD KNPI Kota Pariaman Riky Falantino, S.Kom, syarat maju sebagai calon Ketua KNPI, sang calon harus diusung minimal oleh 1 DPD KNPI Kota/Kabupaten dan 4 OKP tingkat Sumbar. Disebutkan Riky, Defika Yufiandra diusung oleh DPD KNPI Kota Pariaman, OKP HIMMAH Sumbar, GPA Sumbar, MPI serta AMTI Sumbar.
Riky menuturkan, Defika adalah sosok pemuda yang memiliki jiwa leadership dan manejerial yang sudah teruji. Kata Riky, Defika maju mencalonkan diri sebagai Ketua KNPI Sumbar tidak di endors oleh kekuatan politik dan kepentingan manapun, melainkan lahir dari dirinya sendiri.
"Kita menilai orang dari sikapnya, bukan dari perkataannya. Defika tidak suka retorika. Dia anak muda berprinsip jelas dan matang. Jika KNPI Sumbar dipimpinnya, saya meyakini KNPI akan menjadi organisasi yang kuat dan mandiri dalam artian luas. Defika adalah anak muda yang meniti karier dari bawah, dia bukan anak muda yang sukses dari warisan usaha orangtuanya. Dia tahu siapa dirinya dan batas kemampuannya, karena jika riwayat hidupnya ditulis, selain akan menginspirasi juga akan membuat kita meneteskan airmata," sebut Riky, tentang sosok pengacara muda ternama Sumbar itu.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD KNPI Sumbar, Ir. Alfadila Hasan, MM mengatakan, Defika Yufiandra sangat pantas memimpin KNPI Sumbar ke depan. Defika, menurutnya, pemuda yang sudah berpengalaman memimpin organisasi, begitu juga dalam dunia kewirausahawan.
"Defika figur paling pas, dia memiliki pribadi yang matang bukan karena karbitan. Sosok mandiri, memiliki wawasan ke depan yang terukur, tidak suka retorika. Jika dia berkata, itulah sikapnya, tidak klise. Sosok demikian sangat dibutuhkan untuk memimpin KNPI Sumbar ke depan," ungkap aktifis yang juga mantan komisioner KPU Kota Pariaman dan Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Kota Pariaman ini.
Oyong Liza Piliang