Bupati Ali Mukhni didampingi Ketua DPRD Faisal Arifin dan Kepala DPPKA Hanibal mengekspos arah dan kebijakan daerah pada Orientasi Anggota DPRD masa jabatan 2014-2019 di Hotel Rocky, Padang , Senin (22/9)Bupati Ali Mukhni mengapresiasi anggota DPRD Padangpariaman masa jabatan 2014-2019 yang berkomitmen dalam kebijakan pro rakyat untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat Padangpariaman.
Hal tersebut dia sampaikan saat pembukaan orientasi anggota DPRD di Hotel Rocky, Padang, Senin (22/9). Orientasi diikuti oleh seluruh Anggota DPRD yang difasilitasi oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan Sumbar.
Ali Mukhni berharap, hubungan antara eksekutif dan legislatif berjalan harmonis dan saling menghormati sehingga terjalin jembatan hati untuk membangun Padangpariaman yang lebih baik.
Kata dia, bersama DPRD dan seluruh stakeholder kita bertekad membangun Padangpariaman yang jauh lebih baik.
"Jika jembatan hati telah terbangun, Insya Allah, pembangunan berjalan lancar," kata bupati didampingi Kepala DPPKA Hanibal.
Selanjutnya Ali Mukhni mengekspos program pemerintahan dan pembangunan yang sedang berlangsung saat ini. Mulai dari Pembangunan Badan Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) di Tiram Ulakan. Kata dia, BP2IP ini akan menjadi yang termegah di Indonesia dengan nilai proyek fantastis 1,3 Trilyun. Kemudian Asrama Haji yang peletakkan batu pertamanya pada tahun 2015 akan menelan biaya hingga 530 milyar.
"Kemudian pembangunan jalur Kereta Api Duku-BIM, Madrasah Insan Cendikia, Pelabuhan Tiram, Jalan Lingkar Duku-Sicincin, Main Stadion, Kampus UNP serta pembangunan strategis lainnya."
"Dengan adanya dukungan DPRD semua pembangunan mega proyek tersebut tentu berjalan dengan lancar demi kesejahteraan masyarakat Padangpariaman," tutur bupati.
Selanjutnya dia juga mengekspos mengenai program bedah rumah bagi masyarakat miskin. Untuk tahun 2014, kata dia, telah dianggarkan sebanyak 80 unit. Ia berharap ke depan program pro rakyat tersebut menjadi perhatian anggota DPRD agar lebih ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan yang dilaporkan oleh wali nagari dan masyarakat.
Dan yang tak kalah penting kata bupati adalah peranan Badan Amil Zakat (BAZ) yang turut entaskan kemiskinan. Potensi BAZ yang bersumber dari pendapatan PNS ini diperuntukan kepada masyarakat yang membutuhkan. Kehadiran BAZ sangat dirasakan manfaatnya antara lain bantuan pendidikan, bantuan biaya berobat, bantuan modal usaha, bantuan bedah rumah, beasiswa pendidikan dan bencana.
"Kita ingin keberadaan pemerintah dapat dirasakan oleh masyarakat. Jika ada yang sakit, kita bantu biayanya sampai sehat. Jika ada orang tua yang tidak mampu membayar biaya kuliah anaknya, kita bantu segera. Dan kita juga membantu honor guru TPA yang bersumber dari dana BAZ," sebut penerima penghargaan dari Menteri Keuangan ini.
Sementara itu, Anggota DPRD Kamarsam menanggapi bahwa akan mendukung program dan kebijakan yang telah ditetapkan oleh Bupati. Karena katanya, ia juga telah melihat langsung mega proyek yang sedang dibangun yang bernilai trilyunan. Ia menilai tanpa kegigihan dan lobi Ali Mukhni ke pemerintah pusat tentu pembangunan mega proyek tersebut tidak bisa terletak di Padangpariaman.
HA
