Wakil Walikota Pariaman Genius Umar melakukan "Inspeksi Mendadak" (Sidak) terselubung ke Pulau Angso duo Pariaman untuk memastikan kenyamanan, keselamatan wisatawan yang berkunjung ke pulau tersebut di masa lebaran ini. Genius sudah sampai di pulau yang di kunjungi paling tidak seribu wisatawan selama lebaran ini sejak pukul 06:30 WIB (31/7). Dia adalah orang pertama menginjakan kaki di pulau tersebut pada hari ini (Kamis).
Dia menyebutkan, transportasi ke pulau musti mengutamakan keselamatan penumpang daripada mengejar keuntungan sesaat. Untuk itu, kata dia, hanya transportasi yang sudah memenuhi standar keselamatan dan berasuransi saja yang diperbolehkan.
"Kita sudah memiliki kapal transportasi ke pulau yang sudah memenuhi standar keamanan dan di asuransikan (memiliki rompi pelampung untuk masing-masing penumpang). Lain dari itu tidak boleh karena sangat membahayakan bagi keselamatan wisatawan," kata Genius di pulau Angso.
Selain itu, meski Genius menyempatkan diri rekreasi bersama keluarga besarnya, di kesempatan itu dia juga berinteraksi langsung dengan pedagang yang berjualan di area pulau Angso agar selalu menjaga kebersihan pulau dari sampah-sampah minuman kemasan dan pop mie yang di perjualbelikan disana.
"Tolong ibuk (salah seorang pedagang di pulau) pesankan kepada para pembeli agar mengumpulkan sampahnya ke tempat sampah di warung ini agar pulau kita tetap bersih dan indah disaat musim keramaian. Pulau ini adalah milik kita bersama yang musti kita pula bersama-sama menjaga kebersihannya agar wisatawan merasa nyaman di sini," pesan Genius.
Kata Genius, Pemko Pariaman saat ini sedang berupaya keras untuk mewujudkan Kota Pariaman sebagai Kota destinasi wisata bahari di Sumatera Barat yang perlu dapat dukungan semua pihak termasuk para pedagang.
"Pemko Pariaman sangat berharap dukungan semua elemen masyarakat untuk sama-sama mewujudkan Pariaman sebagai Kota tujuan wisata bahari terkemuka. Kita memiliki aset-aset pantai yang sangat indah yang patut kita jaga, kita kelola dan syukuri bersama-sama," ujarnya memberi pemahaman pada pedagang tersebut dan beberapa pengunjung di kedai itu.
Selain itu, Kabag Humas Pemko Pariaman Hendri juga mendatangi pedagang yang ada di pulau satu persatu agar menjual dagangannya sesuai standar harga yang wajar. Sebab, kata dia pada pedagang, jika mereka menjual dagangannya jauh melebihi harga standar wajar, para pengunjung nantinya akan membawa makanan sendiri-sendiri dari rumah yang ujung-ujungnya akan merugikan para pedagang sendiri.
"Harganya samakan saja dengan di tepi (harga di pantai Gandoriah) jangan melambungkan harga terlalu tinggi meski sekarang pulau ramai di kunjungi. Kalau bapak jual terlalu mahal, orang enggan berbelanja dan akhirnya membawa makanan sendiri dari rumah," pesan Hendri sambil menanyakan daftar harga menu yang dijual pedagang.
Pada kesempatan itu, tanpa disadari pengunjung, Genius membaur dengan mereka. Genius dengan stelan celana pendek dan kaos oblong susah dibedakan dengan kebanyakan wisatawan yang berkunjung ke pulau yang memiliki makam terpanjang di Sumatera Barat tersebut.
Oyong Liza Piliang