Walikota Pariaman, Mukhlis Rahman pimpin Upacara Peringatan Hari anti Narkoba International 2014 bertempat di Halaman Balaikota Pariaman, Kamis (26/06/2014) yang bertemakan "Drug Use Disorder are Preventable and Tratable" yang bermakna bahwa pengguna Narkoba dapat dicegah dan direhabilitasi.
Tema tersebut sekaligus juga sebagai wujud keprihatinan dunia terhadap para korban penyalahgunaan Narkoba yang terus berjatuhan, serta wujud solidaritas bersama masyarakat dunia untuk terus menerus mengupayakan pemulihan para korban penyalahgunaan Narkoba.
Dalam pidatonya Mukhlis menyampaikan sambutan Kepala Badan Narkotika Nasional Dr. Anang Iskandar, SH, MH mengenai capaian dalam upaya menyelamatkan bangsa Indonesia dari ancaman penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba (P4GN).
"Pada aspek pemberantasan menunjukkan adanya peningkatan hasil pengungkapan kasus dan tersangka kejahatan peredaran gelap Narkoba, serta pengungkapan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang berasal dari kejahatan Narkoba," tutur Mukhlis.
Menurutnya, dalam kurun waktu empat tahun terakhir, telah terungkap 108.701 kasus kejahatan Narkoba, dengan jumlah tersangka sebanyak 134.117 orang. Hasil pengungkapan tindak pidana pencucian uang sebanyak 40 kasus dengan nilai aset yang disita sebesar 163,1 milyar rupiah.
"Pada Aspek pencegahan, telah dilakukan upaya peningkatan ekstensifikasi dan intensifikasi komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) P4GN mulai kalangan usia dini sampai dewasa secara luas ke seluruh pelosok Indonesia, dengan memanfaatkan sarana media cetak, elektronik maupun media online serta tatap muka secara langsung dengan masyarakat," jelasnya.
Mukhlis juga menyampaikan harapan Anang agar nantinya Kapasitas dan fasilitas rehabilitasi dalam melayani masyarakat yang menjadi pengguna Narkoba, khususnya pecandu Narkoba di kota Pariaman dapat ditingkatkan, sehingga mereka dapat diselamatkan.
"Hanya dengan kebersamaan ini, kita dapat menyelamatkan para penggunan Narkoba," ungkapnya.
Hadir dalam Upacara itu, Muspida, seluruh kepala SKPD kota Pariaman, unsur POLRI, TNI, dan seluruh PNS di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman.
(nesya/OLP)