Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Pariaman menggelar unjuk rasa secara damai dalam rangka memperingati hari anti korupsi se Dunia, Senin (9/12/2013) di Balaikota Pariaman.
Aksi unjuk rasa ini berjalan aman dan lancar, dikawal puluhan anggota Polresta Pariaman dan Satpol PP Kota Pariaman. Aksi ini disambut langsung oleh Wakil Walikota Genius Umar, Sekda Kota Pariaman Armen dan sejumlah Kepala SKPD di halaman Balaikota Pariaman.
Genius mengatakan, bangga terhadap mahasiswa Kota Pariaman yang kritis terhadap Pemko Pariaman dalam mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih serta bebas dari korupsi. Dimana hal ini juga menjadi fokus dirinya dalam memimpin Kota Pariaman lima tahun kedepan.
“Saya semangat menerima adik-adik mahasiswa yang kritis terhadap pemerintah. Sampaikan aspirasinya kami menerimanya dengan senang hati. Semangat kita sama dalam membrantas korupsi, ini juga menjadi program kerja saya,” ujar Genius.
Untuk itu dalam memberantas korupsi di daerah ini, Genius mengajak para mahasiswa itu untuk sama-sama mengawasi jalannya roda pemerintahan di daerah ini.
“Bantu kami dalam bekerja, kami tidak banyak bicara tetapi banyak bekerja. Mari kita bersama-sama membangun daerah ini,” tambah Genius.
Sementara orator unjuk rasa, Fadli Jamal dalam orasinya menghimbau Pemko Pariaman tidak melakukan korupsi, karena korupsi merupakan suatu kejahatan atau suatu bentuk penindasan kekejaman terhadap rakyat. Menurutnya aksi damai ini dilakukan bentuk kepeduliannya terhadap Kota Pariaman.
Selain itu mahasiswa ini juga mengaku bangga, karena dihargai pemimpin daerah ini yang sudah mau mendengarkan aspirasinya. Apalagi selama ini mereka melakukan aksi unjuk raksa tidak pernah kepala daerah atau wakilnya yang menghadapinya. Tetapi, di Kota Pariaman langsung Wakil Walikota yang menerima.
"Terima kasih atas sambutan Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar, yang sudah menerima kami," ujarnya.
Sebelum meninggalkan lokasi, pendemo meninggalkan dokumen berupa pesan yang disampaikan oleh pergerakan mahasiswa islam ke Pemerintah Kota Pariaman. Dokumen tersebut diserahkan kepada Wakil Walikota Pariaman.
Doni Sonipa