Wakil Walikota Pariaman Genius Umar melepas 115 kafilah Kota Pariaman pada Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-35 tingkat Provinsi Sumatera Barat yang akan digelar di Kabupaten Pasaman Barat, dari tanggal 27 November s/d 5 Desember 2013 mendatang.
Acara pelepasan tersebut berlangsung di aula Hotel Nan Tongga, Pariaman, Selasa malam (26/11/2013). Dihadiri Sekda Kota Pariaman Armen, Kepala Kemenag Kota Pariaman Hendri, Kabag Kesos Bakhtiar, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pariaman Johar Muiz, dan segenap para khafilah yang akan mengharumkan nama baik Kota Pariaman.
Genius mengatakan, pembacaan dan pemahaman terhadap Al Qur’an memang bisa diperlombakan. Namun MTQ yang akan diikuti ini tidak hanya sekedar perlombaan semata, ini hanyalah sebagai sarana. Sedangkan pemahaman terhadap makna yang terkandung didalamnya menjadi hal yang penting untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Kita hadir tidak hanya sekedar berlomba dan tidak pula semata mengejar kemenangan. Tapi lebih dari itu, bahwa kita hadir adalah untuk tegaknya syiar islam dan untuk memperkokoh nilai-nilai islami dalam kehidupan sehari-hari,” kata Genius.
Dikatakan Genius, MTQ dan seni baca Al Qur’an di Kota Tabuik ini, sudah memperlihatkan perkembangan yang baik dan mengembirakan. Qori dan qoriah Kota Pariaman tidak hanya saja mampu berbicara di tingkat Propinsi dan Regional, tetapi juga mampu berbicara di tingkat nasional.
“Meskipun Pariaman sebagai kota otonom yang masih relatif baru, kita sudah berhasil masuk tujuh besar pada MTQ Tingkat Propinsi Sumbar di Dharmasraya tahun 2011 lalu. Bahkan kita mampu naik peringkat dibandingkan MTQ sebelumnya” tambah Genius.
Untuk itu Wakil Walikota berharap pada MTQ ke-35 tingkat Propinsi Sumatera Barat ini, para duta Kota Pariaman ini mampu meraih prestasi yang lebih baik yang mengharumkan nama baik Kota Pariaman di tingkat Propinsi Sumatera Barat.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kota Pariaman, Hendri mengatakan, sebanyak 115 kafilah tersebut, 52 orang qori dan qoriah selebihnya terdiri dari ofisial team, pelatih dan panitia. Kafilah ini mengikuti 10 cabang dari 11 cabang yang diperlombakan. Cabang tersebut, tilawah, tartil, tahfizh, syarhil qur’an, kitab standar, tafsir qur’an, khotbah, M2KQ dan khat.
“Kafilah Kota Pariaman, 100 parsen siap mengikuti MTQ ini. Kita sudah melakukan seleksi dari qori dan qoriah yang juara pada MTQ Tingkat Kota Pariaman yang kita laksankan tahun 2012 lalu di Kecamatan Pariaman Timur,” ujar Hendri.
Pada MTQ ke-34 tingkat Propinsi Sumatera Barat di Dharmasraya Kota Pariaman berhasil meraih peringkat 7 dari 19 Kabupaten/Kota yang mengikutinya. Target pada MTQ ke-35 ini, prestasi Kota Pariaman bisa lebih baik dari sebelumnya.
Doni Sonipa