Dengan banyaknya pasang Calon yang mendaftar ke KPU Kota Pariaman dalam bursa menuju Pariaman 1 , memang banyak kalangan yang memprediksi Pilkada Kota Pariaman akan terjadi 2 Putaran. Calon yang mendaftar hingga tanggal 17mei kemaren sudah 8 pasang. 2 Pasang dari Jalur Independent, 6 Pasang dari Parpol.
Ajo Syahril Amiruddin, Tokoh masyarakat Pariaman, tidak sepenuhnya sependapat dengan hal tersebut. Ajo menilai bahwa menang dalam satu Putaran sangat memungkinkan jika Pasangan Calon punya kiat tertentu.
" Saya sebenarnya sependapat dengan Pilkada akan dua Putaran mengingat banyaknya pasang calon yang akan maju. tak bisa dipungkiri bahwa suara akan terpecah dan sulit untuk mendapat perolehan 30% suara lebih. namun ada kiat-kiat tertentu yang musti dilakukan pasangan calon dan tim nya." Ujar Ajo yang baru saja pulang dari tanah suci menunaikan Ibadah Umrah.
" Jika ingin menang satu putaran salah satu kiat paling efektif adalah dengan membentuk Tim kampanye yang solid, merangkul seluruh elemen masyarakat dan Tokoh Politik. tentu sang Calon tersebut yang harus mendekati para Tokoh masyarakat tersebut. jangan pula minta ingin didekati." Imbuh Ajo melanjutkan.
" Calon yang rendah hati dan punya Program bagus untuk pariaman kedepan tentu akan didukung jika ia bisa meyakinkan berbagai elemen masyarakat dengan pendekatan persuasif, kalau Cuek, menganggap diri paling hebat, siap-siap saja akan menuai kekalahan." Tegas Ajo meyakinkan.
Senada dengan Ajo, HM Saban juga berpendapat senada.
" Masyarakat pariaman menginginkan perubahan, semangat perubahan tersebut menurut hemat saya ada pada Calon yang berwawasan Nasional dan Muda . untuk menang dalam Pilkada Pariaman tentu kita bicara perolehan suara. disinilah semua elemen harus dirangkul baik itu Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama,Politisi dan yang tak kalah penting tentu merangkul media.karena peran media sangat penting sebagai Corong publikasi dan pencitraan dalam pembentukan Opini positif ditengah masyarakat." Tukas HM Saban, barusan lewat sambungan telpon.
Catatan Oyong Liza Piliang
