Tadi Pagi, dipalanta samping BPD (Bank Nagari),Trending Topic Palanta adalah ihwal aksi Kapolres yang berhasil meminta Angdes berhenti mogok Nambang. hal itupun saya cek langsung ke Terminal Muaro Pariaman bersama rekan-rekan,. pengunjung palanta ini bukanlah orang-orang sembarangan, mereka bisa menggoyang Kota Pariaman dalam artian yang Ril.
terminal muaro yang lapang
Angdes Kuning dan Hijau saya perhatikan sudah mangkal dengan tertib disana.entah siapa yang memulai topic, namun yang jelas Bakrzial dan Yulis Danil menyentil Positif postingan cepat saya hari itu tentang Mogoknya Angdes Kami Di website ini.
saya memblowup berita tersebut kala itu juga, hanya dalam beberapa jam, sudah jadi berita terekomendasi,artinya sudah banyak dibaca pemirsa baik skala Pariaman hingga Nasional dan belahan dunia lainnya. diTwitter bahkan sampai direetwit oleh Artis Dewi Sandra (menyebarkan Link berita) yang ia dapat dari Indra J Piliang.
Yulius Danil, tokoh masyarakat yang juga anggota DPRD, dipalanta tersebut terang-terangan memuji aksi Kapolres yang di anggap Pro masyarakat demi Kamtibmas, begitu juga dengan beberapa tokoh masyarakat lainnya semacam Bakrizal, Inggi, Ferry, Hermanto dan saya sendiri. Bagindo Jamohor ,yang acap mendeklarasikan diri jadi calon Walikota-Wakil Walikota dipelbagai kesempatan,ketika keseleo ngomong menanggapi hal tersebut langsung di skak mat oleh Parewa-Parewa palanta,ia terdiam dan tak mampu beradu argumentasi lagi.
"kebenaran mesti berpihak pada sisi Humanis, apa yang dilakukan pak Bondan saya acungi dua jempol" ujar Yulius Danil,"Perlu kajian mendalam dalam memindahkan Angdes ke Terminal Jati, jika dipaksakan terlalu dini, sama dengan membunuh Pasar Pariaman," ujar Bakrizal yang diamini oleh Palantaiser lainnya.
Baru pagi tadi, dipalanta ini, Topic Pilkada yang selalu mendominasi dan jadi bahan diskusi hangat bergeser gelombang siarannya. dan baru tadi pagi Kontroversi pasca majunya Indra J Piliang (IJP) Tidak terlalu banyak dibahas Palantaiser yang terkenal sangat cerdas mengupas bahan Isu semacam berita pagi di MetroTv. pembahasan tentang IJP senyap, begitu juga Balon-Balon lainnya.
Masalah Angdes musti diurus dengan baik karena ini menyangkut ekonomi Micro masyarakat kita, jika berpindah Keterminal Jati(2km dari pasar pariaman) efeknya Pasar Pariaman akan sepi. Pemko seyogyanya musti mengkaji dampak ekonomi dan sosialnya, jangan buru-buru, lihatlah ini dari sudut pandang Humanisme, masalah perut acap membuat orang kalap bahkan jadi hilang adab dalam sebuah literatur yang saya baca. mintalah masukan orang yang peka akan ilmu sosial, serta punya empati tinggi dalam menangani ini.
menangani manusia sama dengan menangani diri kita sendiri,tak satupun manusia yang mau dipersusah hidupnya . Sopir Angdes dalam kerumitan, ia musti berebut sewa dengan Ojek, belum lagi telah banyaknya masyarakat memiliki Transportasi Pribadi, sehingga penumpang setia Angdes sesungguhnya benar-benar masyarakat golongan Ekonomi yang sepantut dan sepantas kita angkat derajatnya..
Catatan Oyong Liza Piliang