KLAIM SAYA PADA PRESIDEN PERTAMA SINGAPURA DAN RENDANG YG SUDAH TERDAFTAR

Premium By Raushan Design With Shroff Templates

rendang padang sudah terdaftar di Unesco, demikian berita yg saya baca barusan dipadang ekspres online.. polemik rendang ini juga pernah menghebohkan jagad media dimana kala itu malaysia juga mengklaim rendang warisan budaya mereka. saya berfikir positif saja kala itu.. dan memang diakui orang minang sangat banyak dinegeri sembilan malaysia, itu tak bisa dibantah bahwa mereka dunsanak kita juga .. 

mereka adalah orang2 minang asli yg dulunya merantau kesana dikala malaysia masih koloni inggris, singapur pun masih satu koloni juga kala itu.. namun kiprah orang minang dinegara tersebut sangatlah hebat faktanya.. mereka menonjol dalam bidang politik. dan disingapur pahlawan nasional dan presiden pertamanya Yusof Bin Ishak putra keturunan minang asli.. silahkan anda cek kesahihan catatan saya ini.. jika ini diurai kapan kita akan bercerita rendang?


kita sebagai urang minang tentu sangat bersyukur akan hal ini.. rendang yg beberapa waktu yg lalu juga masuk dalam makanan terlezat 10 besar didunia tentu membuat bangga kita .. bersyukurlah kita urang minang .. orang tua2 kita dan para leluhur kita dahulunya sangat pintar masak memasak..rendang adalah makanan yg sangat teliti dalam memasaknya agar tidak "pacah santan" memang terkenal nian lezatnya.. 

saya tak pernah bosan pula mengudap rendang ini selama lebaran dipariaman ini, seperti kita ketahui bahwa tradisi masyarakat pariaman jika lebaran idul fitri dan idul adha selalu memasak rendang , tanyakan saja pada masyarakat piaman bila anda kurang yakin..


Dirjen Pengembangan Des­ti­nasi Pariwisata Kemen­terian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Achyaruddin menga­takan, masyarakat Sumbar tidak perlu lagi khawatir soal klaim Malaysia yang mengata­kan rendang warisan budaya mereka. Sebab, rendang telah diakui United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (Unesco) sebagai makanan khas Indonesia de­ngan nomor registrasi 776.(padangekspres.co.id), 

telah ter registrasi dan sudah tentulah tak ada yg bisa mengklaimnya lagi.. sebab di unesco hanya bisa didaftarkan satu objek dalam perihal hak patennya.. dan itu tentulah kepada kita masyarakat minang.. dan tentu kita sebagai orang minang harus giat lagi dimana rendang yg sudah diakui kelezatannya ini dan bisa tahan berhari-hari,agar memproduksinya dg skala besar.. 

baik untuk pasar domestik maupun mancanegara.. hal ini tentulah "kaji manurun".. orang minang yg terkenal pintar berdagang tentu akan memanfaatkan momen ini.. namun yg mesti diingat mutu dan kelezatan rendang musti dijaga.. dan jangan hanya mengejar profit payment perusahaan yg memproduksinya saja..mari kita buktikan pada dunia.. bahwa urang minang tidak hanya pencetak SDM unggul.. namun juga pintar dalam hal masak memasak.. dan saya rasa sala bulek nanti akan menyusul dikelak hari..


catatan oyong liza piliang